Inggris Bersiap Melatih Pilot Ukraina untuk Penguatan Angkatan Udara

Pewarta Nusantara - Perdana Menteri Inggris, Rishi Sunak, mengumumkan bahwa Inggris akan memulai pelatihan pilot Ukraina pada musim panas ini sebagai bagian dari upaya untuk mendukung pengembangan angkatan udara Ukraina.

Hal ini diungkapkan dalam KTT G7 yang diadakan di Jepang. Dukungan tersebut termasuk pelatihan pilot Ukraina oleh Inggris dan janji dari negara-negara seperti Kanada untuk terus memberikan pelatihan kepada pasukan Ukraina.

"Inggris mendukung Ukraina dalam pengembangan angkatan udara yang diperlukan untuk masa depan. Kami akan melatih pilot Ukraina mulai musim panas ini," kata Sunak dalam konferensi pers di sela-sela KTT G7 di Jepang, seperti yang dilaporkan oleh Sputnik News.

Presiden AS, Joe Biden, juga menyatakan dukungan Amerika Serikat dalam melatih pilot Ukraina, khususnya pada pesawat tempur generasi keempat seperti F-16.

Meskipun demikian, waktu yang tepat untuk memperkenalkan F-16 dalam pertempuran di Ukraina masih menjadi pertimbangan.

Baca juga: Bagaimana Situasi di Bakhmut, Ukraina Saat Ini?

Selain pelatihan, Inggris juga berkomitmen untuk mengirimkan senjata dan drone pertahanan udara ke Ukraina sebagai bagian dari koalisi internasional yang bertujuan untuk memperkuat Ukraina dalam bidang pertahanan.

Ukraina sendiri berharap untuk menerima jet tempur F-16 pertama pada akhir September atau awal Oktober.

Dengan langkah ini, Inggris dan negara-negara lainnya memberikan dukungan nyata bagi Ukraina dalam memperkuat angkatan udaranya serta meningkatkan pertahanan negara dalam menghadapi situasi yang kompleks di kawasan tersebut.