Pewarta Nusantara
Menu CV Maker Menu

Film

Erniyati Khalida Erniyati Khalida
1 tahun yang lalu

Pewartanusantara.com, Yogyakarta - Dalam dunia Anime dan novel ringan yang luas, ada satu nama yang sangat mencolok, yaitu Kirito. Sebagai protagonis utama dalam seri yang sangat populer, "Sword Art Online" (SAO), Kirito telah mengambil hati penonton dengan keterampilan luar biasa dan determinasi yang tak tergoyahkan.

Kirito, yang nama aslinya adalah Kazuto Kirigaya, menjadi pusat perhatian dalam dunia permainan realitas virtual. Premis SAO berkisah tentang para pemain yang terjebak di dalam permainan multiplayer online massal, tidak bisa keluar kecuali mereka menyelesaikan semua seratus level permainan.

Kirito, dengan kemampuan luar biasa dan pola pikir strategisnya, menjadi cahaya harapan dan sumber inspirasi bagi banyak pemain yang mencari kebebasan.

Kirito: Sword Art Online

Kirito: Sword Art Online - Pewarta Nusantara - (Foto: Istimewa)

Sejak awal, Kirito menunjukkan keberanian dan adaptabilitas yang luar biasa. Dengan keahlian mengayunkan senjata ganda yang langka dalam permainan, ia dengan cepat menjadi kekuatan yang tangguh, dengan mudah mengalahkan musuh dan mengatasi tantangan yang dihadapinya.

Determinasinya untuk melindungi teman-temannya dan sesama pemain, bahkan di hadapan bahaya, menjadikannya pahlawan sejati.

Sepanjang seri SAO, perjalanan Kirito tidak hanya tentang menghadapi musuh-musuh sengit dan menguasai ruang bawah tanah. Ini juga tentang membangun hubungan dan ikatan yang kuat.

Hubungannya dengan Asuna, seorang pemain terampil dan akhirnya menjadi minat cinta, adalah contoh kekuatan cinta dan dukungan di tengah-tengah kesulitan.

Bersama-sama, mereka menjelajahi permainan berbahaya, membentuk kemitraan yang tak tergoyahkan dan menginspirasi orang lain dengan tekad yang tak tergoyahkan.

Perkembangan karakter Kirito tidak lepas dari kekurangan dan konflik internal. Seiring berjalannya cerita, ia menghadapi dilema moral dan berjuang dengan konsekuensi dari tindakannya.
Kekuatan dan Keahlian Kirito
Keahlian Kirito dalam seri Sword Art Online adalah salah satu aspek yang membuatnya menjadi karakter yang menonjol dan luar biasa. Berikut adalah beberapa keahlian utama yang dimiliki oleh Kirito:
1. Keterampilan Pedang
Kirito adalah ahli pedang yang sangat terampil. Dia memiliki keahlian khusus dalam menggunakan senjata pedang ganda, yang merupakan kemampuan yang langka dalam permainan SAO. Dengan kecepatan, ketepatan, dan kekuatan yang luar biasa, Kirito dapat mengalahkan lawan-lawannya dengan cepat dan efisien.
2. Kecepatan dan Refleks yang Luar Biasa
Kirito dikenal memiliki refleks yang tajam dan kecepatan yang mengagumkan. Ia mampu menghindari serangan lawan dengan gesit dan melancarkan serangan balasan dengan cepat. Kombinasi kecepatan dan refleksinya membuatnya menjadi lawan yang sulit dihadapi.
3. Strategi dan Taktik
Selain keahlian fisiknya, Kirito juga memiliki kemampuan strategi dan taktik yang baik. Ia mampu menganalisis situasi dengan cepat dan mengambil keputusan yang tepat dalam pertempuran. Kemampuan ini membantunya menghadapi berbagai tantangan dan menemukan kelemahan musuh.
4. Daya Tahan yang Tinggi
Kirito memiliki daya tahan fisik yang luar biasa. Dia dapat bertahan dalam pertempuran yang berlarut-larut dan melawan bahaya dengan tekad yang kuat. Meskipun terluka atau dalam kondisi sulit, ia tetap berjuang sampai akhir.
5. Adaptabilitas
Kirito mampu beradaptasi dengan cepat dengan lingkungan dan aturan permainan yang berubah. Ia dapat menyesuaikan strategi dan taktiknya sesuai dengan situasi yang dihadapinya, memungkinkannya untuk terus maju dan mengatasi rintangan.

Keahlian-keahlian ini membuat Kirito menjadi pemain yang menonjol di dunia Sword Art Online. Kombinasi antara keahlian fisiknya yang luar biasa, kemampuan strategi yang baik, dan kekuatan mentalnya menjadikannya pahlawan yang dihormati dan diandalkan dalam petualangan virtualnya.

Kirito Pahlawan Petualangan Virtual Sword Art Online

Kirito Pahlawan Petualangan Virtual Sword Art Online

Momen introspeksi ini membuat Kirito terlihat lebih manusiawi, membuatnya mudah didekati dan memiliki dimensi yang beragam. Pertumbuhannya sebagai karakter tidak hanya dalam kemampuannya bertarung, tetapi juga dalam perjalanan emosionalnya dan eksplorasinya terhadap kompleksitas dunia virtual.

Di luar Sword Art Online, petualangan Kirito berlanjut di dunia virtual lainnya, seperti "ALfheim Online" (ALO), "Gun Gale Online" (GGO), dan "Underworld".

Di setiap pengaturan baru, semangat tak terkalahkan dan dedikasi Kirito terhadap teman-temannya tetap terpancar, menunjukkan ketangguhannya dan kemampuannya beradaptasi dengan tantangan baru.

Kirito telah menjadi sosok ikonik dalam dunia anime, menawan penonton dengan karismanya, keahlian pedang, dan ketekunannya.

Baca juga: 4 Teknik Pernafasan yang Dikuasai Tanjiro Kamado dalam Anime Demon Slayer

Ceritanya mengingatkan kita akan kekuatan dunia virtual dalam membentuk dan mengubah kehidupan, serta pentingnya hubungan dan persahabatan manusia bahkan di dunia digital.

Baik itu dalam pertempuran melawan makhluk mitos, mengungkap rahasia gelap, atau berjuang untuk kebebasan, Kirito adalah simbol harapan dan ketangguhan, meninggalkan bekas yang tak terhapuskan dalam dunia Sword Art Online.

Erniyati Khalida Erniyati Khalida
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Anime - Tanjiro Kamado, karakter utama dalam Anime Demon Slayer, telah dikenal sebagai pengguna teknik pernafasan matahari.

Namun, dalam musim ketiga yang baru saja berakhir, Tanjiro menunjukkan pertempuran menggunakan teknik pernafasan guntur yang biasanya digunakan oleh Zenitsu.

Pertanyaannya, sebenarnya berapa banyak teknik pernafasan yang dikuasai oleh Tanjiro? Berikut penjelasannya.
1. Teknik Pernafasan Air
Teknik pernafasan air adalah gaya teknik pernafasan pertama yang dipelajari oleh Tanjiro ketika ia pertama kali bergabung dengan pasukan pembasmi iblis. Dia belajar bersama Yokodako Sakonji, mantan Hashira air. Posisi Hashira air kemudian diwariskan kepada Giyuu Tomioka, yang menyelamatkan Tanjiro dan Nezuko dan membawa mereka ke Urokodaki.

Namun, Tanjiro mengalami sedikit kesulitan dalam menguasainya pada awalnya, dan ketika dia menggunakan teknik pernafasan air dalam pertempuran, dia sering merusak pedang nichirinnya. Hal ini menunjukkan bahwa ia tidak sepenuhnya cocok dengan teknik tersebut. Namun, Tanjiro tetap dapat menggunakannya kapan pun dan bahkan menggabungkannya dengan teknik pernafasan lainnya.
2. Teknik Pernafasan Api
Seperti yang dikatakan oleh Urokodaki, kemampuan untuk menguasai beberapa teknik pernafasan adalah sesuatu yang sangat sulit bagi pembasmi iblis. Jika seseorang mampu melakukannya, itu menandakan bahwa mereka adalah sosok yang luar biasa.

Ketika Tanjiro bertemu dengan Rengoku dalam Arc Mugen Train, dia banyak berdiskusi tentang teknik pernafasan api untuk mempelajari lebih lanjut tentang teknik pernafasan matahari. Teknik pernafasan api sebenarnya adalah cabang yang sangat dekat dengan teknik pernafasan matahari. Tanjiro kemudian menggunakan teknik ini dalam pertempuran melawan iblis Rui.

Ritual cuaca yang dilakukan oleh leluhur Tanjiro melibatkan gerakan yang menyerupai teknik pernafasan api. Melalui pengamatan dan latihan, Tanjiro akhirnya berhasil menguasai teknik pernafasan api, yang semakin mendorongnya untuk mengejar pengetahuan tentang teknik pernafasan matahari.
3. Teknik Pernafasan Guntur
Seperti telah disebutkan sebelumnya, Tanjiro menggunakan teknik pernafasan guntur saat melawan Hantengu, seorang iblis bulan tingkat empat. Teknik ini sebenarnya adalah milik Zenitsu. Namun, ketika berlatih bersama Zenitsu, Tanjiro secara diam-diam mempelajarinya. Dalam pertempuran tersebut, Tanjiro menggabungkan teknik pernafasan guntur dengan teknik pernafasan matahari.
4. Teknik Pernafasan Matahari
Tanjiro semakin mendekati penguasaan teknik pernafasan matahari. Teknik ini hanya pernah dikuasai oleh Yoriichi Tsugikuni, yang mewariskan ilmunya kepada Sumiyoshi, leluhur Tanjiro. Ilmu ini kemudian menjadi ritual pemujaan matahari yang dilakukan oleh keluarga Tanjiro. Gerakan-gerakan ritual tersebut pada dasarnya adalah gerakan pertempuran yang dilakukan oleh Yoriichi.

Ketika Tanjiro bertarung, ia secara naluriah melakukan gerakan-gerakan yang dilakukan oleh keluarganya saat melakukan ritual. Inilah yang memungkinkan Tanjiro menggunakan teknik pernafasan matahari. Namun, karena informasi yang terbatas, Tanjiro tidak mengetahui banyak hal tentang teknik ini. Selain itu, Tanjiro juga memiliki beberapa kesamaan dengan Yoriichi, seperti anting, pedang, dan tanda pembasmi iblis di dahinya yang sangat mirip.

Baca juga: Analisis Episode 10 Anime Oshi no Ko: Tekanan yang Menghantui Karakter Utama

Dalam perjalanan petualangannya, Tanjiro terus mengembangkan kemampuan dan penguasaannya atas teknik pernafasan yang berbeda. Setiap teknik pernafasan yang dikuasainya memberikan kekuatan dan keunikan tersendiri dalam pertempuran melawan iblis. (*Ibs)

Erniyati Khalida Erniyati Khalida
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Anime - Episode 10 dari anime Oshi no Ko membawa penonton melihat perubahan signifikan dalam kehidupan Kana Arima, yang akhirnya mendapatkan posisi sebagai center girl B-Komachi.

Namun, keputusan ini tidak datang dengan mudah bagi Kana, karena dia merasa terpaksa mengambil posisi tersebut setelah melihat penampilan dua rekannya yang brilian.

Kehadiran Mem-Cho, seorang influencer dan YouTuber, dalam grup B-Komachi, membawa pengaruh positif dalam mendapatkan sorotan bagi mereka melalui promosi digital.

Produser Kaburagi Masaya menemukan video-video mereka dan menawarkan kesempatan untuk tampil di Japan Idol Festival. Namun, meskipun kesempatan itu menggiurkan, Kana dan rekannya masih harus memilih center girl B-Komachi untuk pertunjukan tersebut.

Miyako Saituo, manajer Strowberry Production, membawa Pieyon untuk membantu mereka berlatih koreografi menjelang pentas. Kana dan Ruby telah bekerja sama dengan Pieyon sebelumnya, yang ternyata seorang YouTuber juga.

Dalam percakapan mereka setelah latihan, Kana mengakui rasa terima kasih dan ketertarikannya terhadap sosok Pieyon yang sebenarnya Aqua Hoshino, yang diam-diam memberikan perhatian kepadanya.

Namun, rahasia identitas Pieyon terbongkar ketika Kana menemukan Aqua Hoshino yang sebenarnya sedang minum air di dapur. Kejutan melihat Aqua Hoshino sebagai pengganti Pieyon membuat Kana merasa stres dan kesulitan tidur menjelang pentas.

Dia merasa tertekan karena merasa bertanggung jawab terhadap Ruby dan Mem-Cho serta terhantui oleh masa lalu yang penuh kegagalan dan penolakan.

Dalam momen-momen kritis seperti ini, Ruby mencoba memberikan dukungan dan meyakinkan Kana bahwa dia tidak sendirian dalam kegagalan tersebut.

Ruby berhasil meyakinkan Kana untuk tidak terlalu khawatir dan membawa keraguan mereka menuju panggung. Episode ini menyoroti beban emosional yang dialami Kana ketika dia merasa tertekan oleh tanggung jawabnya sebagai center girl.

Ditambah dengan perasaan tidak cukup tidur dan kekhawatiran masa lalu, Kana harus menghadapi ujian yang signifikan dalam kariernya.

Baca juga: Ini Dia Bukti Fenomenal! Anime Oshi no Ko Melampaui Batasan dengan Adaptasi yang Menggebrak, Mengungguli Versi Manga dalam Keunggulan dan Keindahan!

Bagaimana Kana akan mengatasi tekanan ini dan memberikan penampilan terbaiknya di atas panggung? Penonton akan terus mengikuti perjalanan emosional karakter ini saat cerita berlanjut. (*Ibs)

Erniyati Khalida Erniyati Khalida
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Anime - Bukti Keunggulan Anime Oshi no Ko Dibandingkan Versi Manga. Oshi no Ko adalah salah satu contoh Anime yang membuktikan bahwa adaptasi anime dapat menjadi lebih baik daripada versi manga aslinya.

Selain kualitas animasinya yang sangat baik, ada beberapa adegan yang hanya bisa direalisasikan dengan sempurna dalam bentuk anime, seperti adegan nyanyi Ai Hoshino atau B-Komachi yang terbaru.

Salah satu contoh yang menonjol adalah pada episode 9, di mana anggota B-Komachi harus memilih siapa yang akan menjadi "center girl" dalam grup mereka.

Melalui adegan tersebut, mereka dapat dengan jelas melihat bahwa Kana Arima jauh lebih unggul daripada Ruby dan Mem-cho, berdasarkan kemampuan menyanyi mereka masing-masing.

Ruby dan Mem-cho menemukan video lama Kana Arima saat bernyanyi di sebuah tempat karaoke, dan setelah melihatnya, mereka sepakat bahwa Kana lebih baik.

Ketika Kana menolak, Ruby dan Mem-Cho memperdengarkan nyanyian mereka sendiri, dan pada akhirnya, Kana setuju bahwa dia menyanyi dengan lebih baik, sehingga dia tak bisa lagi menolak untuk menjadi "center girl".

Sementara versi manga Oshi no Ko hanya menampilkan reaksi singkat dari Ruby dan Mem, adaptasi anime-nya menampilkan video musik lengkap yang memamerkan kemampuan bernyanyi Kana dengan indah.

Dengan kata lain, alur cerita Oshi no Ko memang lebih nikmat dinikmati dalam bentuk anime daripada manga.

Tidak hanya itu, ada faktor lain yang membuat versi Anime Oshi no Ko lebih unggul, misalnya saat episode pertama yang memperlihatkan kehidupan Ai dengan durasi yang lebih panjang dan fokus pada kisah tragisnya.

Dengan strategi tersebut, kematian Ai Hoshino memiliki efek yang lebih menghantam emosi dibandingkan ketika kita membaca manganya.

Selain itu, ketika B-Komachi tampil untuk pertama kalinya di Japan Idol Festival, versi anime Oshi no Ko dapat fokus pada penggabungan musik dan koreografi.

Baca juga: Inilah Para Wanita Pemilik Buah Iblis Terkuat dalam Dunia Anime One Piece!

Medium anime memberikan kesempatan lebih besar untuk menghadirkan adegan tersebut dengan sempurna dibandingkan versi manga.

Terakhir, dengan perkembangan karakter Aqua yang semakin terlibat dalam dunia akting mengikuti jejak ayahnya, anime mampu sepenuhnya menampilkan aktingnya dan perkembangan karakter lainnya, seperti Akane, yang akan menjadi semakin penting setelah mengetahui rahasia Ai di Oshi no Ko. (*Ibs)

Erniyati Khalida Erniyati Khalida
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Anime - Dalam anime One Piece, ada sejumlah karakter perempuan yang memiliki kekuatan luar biasa berkat Buah Iblis yang mereka miliki. Berikut adalah enam wanita pengguna Buah Iblis terkuat dalam One Piece.

Pertama, kita memiliki Big Mom (Soul-soul Fruit), kapten bajak laut Big Mom yang diakui sebagai bajak laut perempuan terkuat. Dengan Buah Iblis Soul-soul Fruit-nya, Big Mom dapat mengumpulkan jiwa orang yang takut padanya dan menghidupkan benda mati. Dia juga dapat menggunakan jiwa-jia ini untuk menyembuhkan dirinya sendiri dan meningkatkan kekuatannya.

Kemudian ada Boa Hancock (Love-love Fruit), pengguna Buah Iblis tipe Paramacia yang memungkinkannya mengubah orang yang jatuh cinta atau tergoda padanya menjadi batu. Selain itu, dia juga memiliki kemampuan menggunakan ketiga jenis Haki.

Yamato, putri Kaido, juga merupakan salah satu karakter terkuat dalam arc Wanokuni. Dia adalah pengguna Buah Iblis tipe Mythical Zoan Dog-Dog Fruit, Model: Okuchi no Makami. Dengan kekuatan Buah Iblis tersebut, Yamato dapat berubah menjadi dewa penjaga. Meskipun berpenampilan sebagai laki-laki, sebenarnya dia adalah seorang perempuan yang mengagumi Oden.

Charlotte Smoothie (Wring-Wring Fruit) adalah salah satu dari tiga komandan terkuat Big Mom. Dengan Buah Iblis Wring-Wring Fruit-nya, dia dapat mengekstrak cairan dari apa pun yang disentuhnya. Namun, masih banyak misteri yang mengelilingi kekuatannya.

Catarina Devon memiliki kekuatan dari Buah Iblis Dog-Dog Fruit, Model: Nine-Tailed Fox. Dia dapat berubah menjadi Rubah Ekor Sembilan mitos, meningkatkan kemampuannya dalam menyamar. Sebagai salah satu narapidana yang tersisa setelah pertarungan di Level 6, Catarina Devon menunjukkan keahliannya dalam pertempuran.

Nico Robin (Flower-Flower Fruit), anggota Bajak Laut Topi Jerami, juga memiliki kekuatan yang luar biasa. Buah Iblis Flower-Flower Fruit-nya memungkinkannya untuk menumbuhkan bagian tubuhnya dari permukaan apa pun. Dengan kemampuan ini, Robin memiliki fleksibilitas yang luar biasa dalam pertempuran. Selain itu, dia juga dikenal sebagai salah satu perempuan paling cerdas dalam anime One Piece dan memiliki keahlian sebagai seorang arkeolog.

Para wanita ini tidak hanya kuat dalam pertempuran, tetapi juga memiliki karakteristik unik yang membuat mereka menonjol dalam cerita One Piece.

Baca juga: Andy Robertson Memuji Fleksibilitas Trent Alexander-Arnold dan Antusias dengan Rekrutan Baru Liverpool

Dengan kekuatan Buah Iblis mereka dan kecerdasan yang mereka miliki, mereka menjadi sosok yang menarik dan penting dalam perjalanan Luffy dan kru Topi Jerami. (*Ibs)

Erniyati Khalida Erniyati Khalida
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Anime - Klimaks Penuh Emosional di Anime Demon Slayer Episode Terakhir Season 3. Anime Demon Slayer season 3 berhasil mencapai klimaks yang penuh emosional dalam episode terakhirnya.

Episode ke-11 dengan durasi 50 menit ini menghadirkan momen yang mengharukan ketika Nezuko selamat dan kebal terhadap sinar matahari.

Namun, di balik keselamatan Nezuko, episode ini juga membuka banyak plot baru yang akan menjembatani cerita pada musim selanjutnya.

Episode yang berjudul "The Connected Bonds: Daybreak and First Light" fokus pada Tanjiro yang berhasil mengalahkan iblis bulan peringkat empat, Hantengu.

Pertarungan Tanjiro melawan Hantengu lebih menegangkan daripada pertempuran antara Muichiro Tokito dan Gyokko. Dalam pertarungan kali ini, Tanjiro hampir kalah, tetapi akhirnya mendapatkan bantuan dari Nezuko dan Genya.

Ketika Tanjiro mengira ia telah berhasil memenggal leher Hantengu, ternyata tubuh asli Hantengu berada di bagian tubuh lainnya. Tanjiro yang lelah dan terluka harus berusaha sekuat tenaga untuk mengejar Hantengu.

Namun, pada saat-saat terakhir sebelum pagi tiba, ia mendapatkan senjata pamungkasnya. Dari kejauhan, Tokito, Kotetsu, dan Hotaru datang dengan membawa pedang milik Yoriichi. Dengan pedang legendaris tersebut, akhirnya Hantengu berhasil dikalahkan.

Namun, sebelum kejadian itu terjadi, Tanjiro dihadapkan pada pilihan sulit. Ia harus mengorbankan hal terpenting yang selama ini menjadi alasan ia bertahan.

Ketika ia hendak menyelamatkan penduduk desa yang dikejar Hantengu, Nezuko terkena cahaya matahari dan Tanjiro terjebak dalam dilema.

Akhirnya, Nezuko membuat pilihan dengan menendang Tanjiro ke arah Hantengu. Tanjiro tidak memiliki pilihan lain selain mengalahkan Hantengu pada saat itu juga.

Baca juga: Anime Tokyo Revengers Season 3 ‘Arc Tenjiku’: Pertarungan Geng Motor yang Memanas

Setelah Hantengu berhasil dikalahkan, klon Hantengu bernama Zohakuten juga kalah secara otomatis. Pada detik-detik terakhir, Mitsuri Kanroji hampir saja kalah dalam pertarungannya melawan Zohakuten, tetapi tiba-tiba ia menghilang.

Pada episode sebelumnya, Mitsuri dan Zohakuten bertarung dengan penuh intensitas dan mencapai puncak pertarungan mereka, namun belum ada yang berhasil mengalahkan yang lain.

Di episode sebelumnya, masa lalu Mitsuri juga diperlihatkan, dan itu menjadi sumber energi bagi Mitsuri untuk semakin bertekad mengalahkan Zohakuten.

Namun, Zohakuten sangat kuat, dan nyaris mengalahkan Mitsuri, hingga Hantengu akhirnya dikalahkan oleh Tanjiro.

Namun, di antara banyak adegan yang terjadi dalam episode terakhir ini, ada satu adegan yang benar-benar menyedot emosi penonton. Itu terjadi ketika Tanjiro berhasil mengalahkan Hantengu, pada saat yang sama, ia menangis karena Nezuko.

Sang adik perempuan justru dengan mengejutkan selamat dari paparan sinar matahari yang umumnya dapat membakar iblis hingga habis. (*Ibs)

Erniyati Khalida Erniyati Khalida
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Anime - Kabar gembira bagi para penggemar Anime Tokyo Revengers! Season terbaru dari seri ini akan mengadaptasi Arc Tenjiku yang menjanjikan pertarungan sengit antara geng motor Tokyo Manji dengan Tenjiku Yokohama.

Geng Tenjiku menjadi ancaman besar bagi Geng Toman setelah kedatangan Kisaki Tetta dan Shuji Hanma.

Sebuah teaser yang baru-baru ini dirilis oleh Liden Films mengungkapkan kehadiran Geng Tenjiku dalam Season 3. Teaser tersebut memperkenalkan Empat Raja Surgawi Tenjiku yang tampil dengan kekerasan dan menampilkan konfrontasi antara para pemimpin geng.

Takemichi, tokoh utama dalam cerita, terlihat berinteraksi dengan anggota Geng Tenjiku. Dalam adegan tersebut, seorang karakter misterius memberikan peringatan kepada Takemichi, "Takemichi, tanpa menjadi pengkhianat [untuk Tenjiku], jaga dirimu."

Hal ini menimbulkan kekhawatiran akan ambisi dan konflik yang semakin kompleks dalam cerita ini. Arc Tenjiku akan menjadi kelanjutan langsung dari Season 2, dan PV baru ini dirilis tepat setahun setelah promosi pertama untuk Arc Black Dragons/Christmas Showdown Season 2.

Pada Season 2, cerita berfokus pada pengenalan Geng Tenjiku dan pemimpinnya, Izana Kurokawa. Di episode terakhir musim tersebut, Takemichi kembali ke masa lalu dan memberikan informasi penting kepada Chifuyu tentang masa depan yang menakutkan.

Bersama-sama, mereka berusaha mencegah kejadian tersebut terjadi. Sementara itu, Kisaki bergabung dengan Geng Yokohama, Tenjiku, dengan tujuan balas dendam terhadap Geng Toman.

Tokyo Revengers sendiri adalah adaptasi dari manga berjudul sama yang diterbitkan dalam Majalah Weekly Shonen Kodansha. Manga ini menjadi salah satu yang terlaris sepanjang masa dengan penjualan lebih dari 11 juta salinan di seluruh dunia.

Baca juga: Anime Demon Slayer Season 3 Episode Terakhir: Rahasia Kekuatan Nezuko yang Selamat dari Sinar Matahari

Season pertama Anime Tokyo Revengers telah didistribusikan oleh Crunchyroll, sedangkan musim kedua disiarkan secara bersamaan oleh Disney+ dan Hulu, menunjukkan popularitas yang terus berkembang dari seri ini.

Para penggemar dapat menantikan pertarungan yang semakin memanas dan perkembangan cerita yang menegangkan dalam Season 3 yang diadaptasi dari Arc Tenjiku. (*Ibs)

Erniyati Khalida Erniyati Khalida
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Anime - Episode terakhir dari Anime Demon Slayer Season 3 telah menghadirkan kejutan yang mengejutkan dengan kondisi Nezuko yang berhasil selamat dari paparan sinar matahari.

Sebelumnya, Tanjiro, tokoh utama cerita, menghadapi dilema yang sulit saat harus memilih antara menyelamatkan Nezuko yang terbakar oleh sinar matahari atau melindungi penduduk Desa Pembuat Pedang dari serangan Hantengu.

Nezuko kemudian mengambil inisiatif untuk menghadapi paparan sinar matahari sementara Tanjiro melawan Hantengu. Namun, setelah Tanjiro berhasil mengalahkan Hantengu, dia menemukan bahwa Nezuko tetap utuh dan bahkan melepaskan bambu yang biasanya ada di mulutnya sejak dia menjadi iblis.

Nezuko bahkan bisa berbicara meski masih terbata. Kejadian ini tidak hanya mengejutkan Tanjiro, tetapi juga semua orang, termasuk Raja Iblis Muzan. Muzan sendiri sangat bahagia mengetahui ada iblis yang bisa bertahan terhadap sinar matahari tanpa pengaruhnya.

Keberhasilan Nezuko selamat dari paparan sinar matahari menjadi kabar gembira bagi Tanjiro dan semua orang. Transformasi Nezuko yang semakin menyerupai manusia dan sedikit memiliki kesamaan dengan iblis menjadi hal yang menggembirakan.

Namun, sekaligus menjadi ancaman karena Nezuko menjadi satu-satunya iblis yang rentan terhadap sinar matahari dan menjadi target berikutnya bagi Muzan.

Terselamatkannya Nezuko juga memicu Muzan untuk mengingat masa lalunya. Muzan adalah iblis pertama yang menerima obat eksperimental yang terbuat dari bunga lili biru.

Namun, obat tersebut membuatnya tidak bisa terpapar sinar matahari dan haus akan darah manusia. Muzan selalu mencari cara untuk bisa kembali terkena sinar matahari, bahkan melakukan berbagai penyamaran sebagai manusia untuk mencari obat yang dia tahu terbuat dari bunga lili biru.

Oleh karena itu, ketika dia mengetahui tentang keberhasilan Nezuko selamat dari paparan sinar matahari, Muzan merasa sangat senang. Walaupun episode terakhir Season 3 tidak menjelaskan secara rinci alasan di balik perubahan Nezuko, dr. Tamayo, seorang dokter iblis yang selamat dari pengaruh Muzan, memberikan beberapa penjelasan.

Menurutnya, darah Nezuko mengalami mutasi yang unik. Komposisi darahnya berubah-ubah dalam waktu singkat dan telah menyembuhkan seorang pria yang diubah menjadi iblis oleh Muzan di Asakusa.

Dr. Tamayo juga berpikir bahwa kesadaran Nezuko belum kembali karena Nezuko mungkin memprioritaskan hal lain yang lebih penting daripada memulihkan kesadarannya sendiri. Bahkan, dr. Tamayo telah memperkirakan bahwa Nezuko bisa mendapatkan kekebalan terhadap sinar matahari.

Dengan kejadian ini, cerita Demon Slayer semakin menarik dengan misteri di balik kekuatan dan perubahan Nezuko. Penggemar diharapkan dapat melihat perkembangan yang menarik dalam kisah ini pada musim-musim berikutnya.

Keberhasilan Nezuko selamat dari sinar matahari juga membawa implikasi yang lebih luas dalam alur cerita Demon Slayer. Hal ini membuat banyak orang, termasuk Tanjiro dan timnya, semakin penasaran tentang kekuatan dan potensi yang dimiliki oleh Nezuko.

Baca juga: Kehebohan Menggelegar! Anime Demon Slayer Umumkan Season 4 dengan Arc Hashira Training yang Epik!

Nezuko bukan hanya seorang iblis yang bisa menghadapi sinar matahari, tetapi dia juga memiliki perubahan dalam tingkah lakunya yang semakin menyerupai manusia.

Dia mampu berkomunikasi dengan lebih baik dan bahkan menunjukkan sifat kepedulian dan kebaikan hati. Keadaan ini menimbulkan pertanyaan-pertanyaan menarik, seperti apakah Nezuko memiliki keunikan genetik atau kekuatan istimewa yang belum terungkap sepenuhnya.

Selain itu, keberhasilan Nezuko dalam bertahan dari paparan sinar matahari juga menjadi ancaman bagi Muzan, Raja Iblis yang selama ini telah mencari cara untuk mengatasi keterbatasannya terhadap sinar matahari.

Dalam cerita ini, Nezuko menjadi sasaran utama bagi Muzan, yang akan berusaha merebut kekuatannya untuk mencapai tujuannya.

Dengan episode terakhir Season 3 yang memicu pertanyaan-pertanyaan baru dan memperluas plot cerita, penggemar diharapkan dapat menantikan kelanjutan cerita Demon Slayer di musim-musim berikutnya.

Apakah Nezuko akan mengungkapkan kekuatan dan perannya yang lebih besar dalam pertempuran melawan Muzan? Bagaimana peran Tanjiro dan timnya dalam melindungi Nezuko dan menghadapi ancaman yang semakin meningkat? Semua ini akan menjadi bagian dari perkembangan cerita yang penuh kejutan dan ketegangan dalam Anime Demon Slayer. (*Ibs)

Erniyati Khalida Erniyati Khalida
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Anime - Studio animasi Ufotable telah mengkonfirmasi bahwa produksi untuk season 4 dari Anime Demon Slayer sedang berlangsung.

Kabar ini menyebar luas melalui berbagai sumber media, namun baru-baru ini Studio Ufotable secara resmi mengumumkan kebenaran dari kabar tersebut.

Mereka bahkan telah merilis trailer teaser yang mengungkapkan visual karakter-karakter yang akan muncul dalam season berikutnya, yang akan mengadaptasi arc Hashira Training.

Trailer teaser tersebut dirilis setelah penayangan episode terakhir Season 3 pada 18 Juni 2023. Season 3 sendiri terdiri dari 11 episode, yang diawali dan diakhiri dengan episode yang memiliki durasi lebih panjang.

Episode terakhir berdurasi 55 menit. Meskipun begitu, masih belum diketahui apakah season 4 hanya akan mencakup Arc Hashira Training atau juga akan memasukkan Arc Final Battle. Namun, dari rangkaian cerita yang tersisa, hanya ada dua arc tersebut.

Teaser yang ditampilkan memperlihatkan semua Hashira kecuali Rengoku Kyojuro. Giyu Tomioka, Shinobu Kocho, Gyomei Himejima, Sanemi Shinazugawa, dan Iguro Obanai adalah Hashira yang banyak muncul dalam Arc Hashira Training di musim berikutnya.

Dengan adanya dua arc yang tersisa, yaitu Arc Hashira Training dan The Final Battle yang terbagi menjadi dua sub-arc, jika season berikutnya hanya akan mengadaptasi Arc Hashira Training, kemungkinan besar durasinya akan serupa dengan season 3.

Baca juga: Dr. Stone Menggebrak! Bagian Kedua Season 3 Diumumkan, Mengungkap Dunia Baru yang Penuh Tantangan!

Season 4 diperkirakan akan tayang pada musim panas 2024, sekitar bulan Juli. Penggemar anime Demon Slayer dapat menantikan kehadiran season berikutnya yang akan membawa petualangan dan pertarungan yang semakin intens antara para Hashira dan musuh-musuh yang kuat. (*Ibs)

Erniyati Khalida Erniyati Khalida
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Anime - Musim ketiga yang dinanti-nantikan dari Anime Dr. Stone telah membuat pengumuman yang menggemparkan para penggemar.

Bagian kedua dari season 3, yang diberi judul 'New World', akan kembali menghiasi layar pada Bulan Oktober dengan petualangan yang lebih seru dan misterius.

Setelah keberhasilan bagian pertama yang berlangsung selama musim semi, kini saatnya para penonton mempersiapkan diri untuk melanjutkan perjalanan menegangkan bersama Senku dan teman-temannya di dunia yang terpenuhi dengan misteri petrifikasi.

Dalam bagian pertama musim ketiga, Senku dan kru Kerajaan Sains telah mengungkap berbagai penemuan penting yang mengubah nasib peradaban manusia yang terpatri dalam batu.

Dari menemukan cara membuat peta dengan menggunakan kamera, hingga menghidupkan kembali seniman roti yang legendaris untuk menyediakan bekal dalam perjalanan mereka.

Namun, petualangan ini tidak berjalan mulus ketika mereka menemukan adanya kelompok misterius yang memiliki kemampuan untuk membatukan manusia kembali.

Dengan keberanian dan pengetahuan sains mereka, Senku dan teman-temannya menyusup ke dalam kelompok musuh untuk mengungkap kebenaran yang tersembunyi di balik petrifikasi ini.

Kini, di bagian kedua musim ketiga, penonton akan dibawa lebih dalam ke dalam pertarungan melawan musuh yang misterius dan penuh intrik.

Para penggemar dapat menantikan petualangan yang semakin seru dan penuh kejutan saat Senku dan teman-temannya terus berusaha mencari jawaban atas misteri petrifikasi dan menemukan kelompok musuh yang tidak terduga.

Dr. Stone Season 3 Bagian Kedua akan memberikan aksi yang tak terlupakan serta penemuan-penemuan sains yang spektakuler, menjadikan bulan Oktober sebagai waktu yang ditunggu-tunggu bagi para pecinta anime Dr. Stone di seluruh dunia. (*IBs)