Sport
Pewarta Nusantara, Surabaya - Saga mengenai masa depan Luka Modric telah berakhir. Gelandang berusia 37 tahun itu resmi memperpanjang kontraknya bersama Real Madrid, mengakhiri spekulasi yang mengelilingi dirinya dalam beberapa bulan terakhir.
Sebelum menandatangani perpanjangan kontrak, Modric menjadi incaran banyak klub dan terutama Arab Saudi yang menunjukkan minatnya untuk mendatangkan pemain veteran ini.
Kabarnya, Modric ditawari gaji fantastis apabila bersedia pindah ke klub Arab tersebut. Namun, dengan tegas ia menolak tawaran menggiurkan tersebut dan memilih untuk tetap bertahan di ibu kota Spanyol.
Pemperpanjangan kontrak Luka Modric menyusul langkah-langkah sebelumnya dari Toni Kroos dan Nacho Fernandez, dua pemain senior lainnya di skuad Los Blancos.
Baca Juga: Federico Chiesa Menepis Spekulasi Gaji Besar, Tetap Setia Bersama Juventus
Pada tanggal 21 Juni, Kroos menandatangani kontrak perpanjangan selama satu tahun, diikuti oleh Nacho yang juga memperpanjang masa baktinya. Ketiganya akan terus membela Real Madrid hingga akhir musim 2023-24.
Meskipun mereka telah memperpanjang kontrak, ketiga pemain senior ini tidak dijamin tempat di starting lineup musim depan. Real Madrid memiliki sejumlah pemain muda yang sedang dipersiapkan untuk menggantikan mereka di masa depan.
Dengan memastikan perpanjangan kontrak para pemain senior, Real Madrid sekarang dapat fokus pada aktivitas transfer musim panas 2023.
Baca Juga: Tragedi Pahit: Jumlah Jemaah Haji Indonesia yang Meninggal di Arab Saudi Mencapai 133 Orang
Klub tersebut dikabarkan masih mencari penyerang tambahan untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Karim Benzema. Upaya untuk memperkuat tim akan menjadi prioritas bagi Los Blancos dalam upaya mereka untuk meraih kesuksesan di musim mendatang. (*Ibs)
Pewarta Nusantara, Surabaya - Federico Chiesa Tidak Pernah Meminta Gaji Besar dari Juventus. Pemain berusia 25 tahun dari Juventus, dikabarkan tidak pernah meminta gaji besar untuk tetap bertahan di Turin.
Meskipun dilaporkan bahwa Chiesa sedang diminati oleh Liverpool dan beberapa klub Premier League lainnya, agennya, Fali Ramadani, membantah rumor tersebut.
Belakangan ini, beredar desas-desus bahwa Chiesa mungkin akan hengkang pada musim panas ini, atau bahkan meminta gaji sebesar 8 juta euro per tahun untuk memperpanjang kontraknya di Juventus.
Namun, sang agen menegaskan bahwa rumor tersebut tidak benar. "Dalam kaitannya dengan rumor beberapa hari terakhir mengenai masa depan Federico Chiesa, agen Fali Ramadani membantah laporan bahwa pemain tersebut mengajukan permintaan senilai 8 juta euro untuk menandatangani kontrak baru dengan Juventus FC," demikian pernyataan yang dikutip dari Football Italia.
Setelah pulih dari cedera lutut yang parah, Chiesa telah tampil dalam 33 pertandingan kompetitif bersama Juventus musim ini, dengan sumbangan empat gol dan enam assist.
Beberapa klub Premier League, termasuk Liverpool, Aston Villa, dan Newcastle, dikabarkan tertarik untuk mendapatkan Chiesa. Harganya di Juventus diperkirakan sekitar 60 juta euro.
Chiesa awalnya dibeli oleh Juventus dari Fiorentina pada tahun 2020 dengan status pinjaman seharga 12,6 juta euro, kemudian secara permanen pada tahun 2022 dengan tambahan 42,5 juta euro.
Selama bermain untuk Juventus, Chiesa telah mencatatkan 94 penampilan, mencetak 22 gol, dan berhasil meraih satu Coppa Italia dan Piala Super Italia. Performa dan kontribusinya dalam tim membuatnya menjadi incaran bagi klub-klub top di Eropa. (*Ibs)
Pewarta Nusantara, Surabaya - Musim 2022-2023 menjadi musim gemilang bagi Manchester City, di mana mereka berhasil meraih treble dengan menjadi juara Premier League, Piala FA, dan Liga Champions.
Keberhasilan City tersebut mendapatkan apresiasi dari Andy Robertson, pemain andalan Liverpool. Robertson mengakui bahwa Manchester City pantas meraih semua gelar tersebut.
Menurutnya, anak-anak asuh Pep Guardiola memang sangat kuat, dan kekuatan mereka memiliki jarak yang sangat jauh dengan klub-klub lain, termasuk Liverpool yang selama lima musim terakhir terus mengganggu dominasi City.
Andy Robertson mengungkapkan bahwa City berada di atas semua orang di Premier League, dan Liverpool tidak mampu mendekatinya.
Meskipun Liverpool berusaha memaksakan persaingan dengan City selama empat hingga lima musim terakhir, pada akhirnya City berhasil memenangkan segalanya. Robertson menyebut bahwa City adalah tim terbaik di Eropa dengan selisih yang sangat jauh.
Meskipun mengakui dominasi City, Andy Robertson memiliki tekad untuk menghentikan mereka lagi. Dalam lima musim terakhir, City telah meraih gelar Premier League sebanyak empat kali, kegagalan mereka hanya terjadi pada musim 2019-2020 ketika Liverpool menjadi juara.
Robertson berharap Liverpool dapat bangkit dari performa buruk musim 2022-2023 dan kembali ke level sebelumnya. Dia yakin bahwa timnya mampu meraih kesuksesan dan mengungguli City lagi.
Baca juga: Odegaard Belum Move On dari Kegagalan Arsenal Menjadi Juara
Pernyataan Robertson menggambarkan pengakuan terhadap dominasi City, namun juga menunjukkan semangat dan motivasi untuk menghadapi musim mendatang dengan tujuan untuk bersaing dengan City dan memperebutkan gelar juara. (*Ibs)
Pewarta Nusantara, Surabaya - Meskipun Arsenal nyaris meraih gelar juara Liga Inggris musim 2022-2023, performa buruk mereka di pekan-pekan terakhir menyebabkan mereka kehilangan posisi puncak klasemen dan harus puas melihat Manchester City menjadi juara.
Martin Odegaard, salah satu pemain kunci Arsenal, mengaku masih belum bisa melupakan kegagalan tersebut dan merasa sakit hati ketika mengingatnya.
Odegaard menyatakan bahwa Arsenal bersaing dengan tim yang telah berhasil menjadi juara di banyak kompetisi, dan meskipun ia menikmati perjalanan musim lalu, momen positif mereka terhenti ketika mereka gagal meraih kemenangan dalam tiga pertandingan beruntun.
Odegaard mengungkapkan kekecewaannya karena Arsenal hampir saja menjadi juara, dan dia berharap dapat mencoba lagi musim depan untuk mewujudkan mimpinya.
Sebagai salah satu pemain kunci Arsenal, Odegaard tampil luar biasa musim lalu. Gelandang berusia 24 tahun itu mencatatkan 15 gol dan delapan assist dalam 37 penampilan di liga.
Meskipun puas dengan performa individunya, Odegaard lebih memprioritaskan keberhasilan tim daripada prestasi pribadinya. Bagi Odegaard, kegagalan Arsenal menjadi juara masih menyisakan rasa sakit dan emosi campur aduk ketika mengenang musim lalu.
Baca juga: Allegri Dapat Tawaran Gaji Fantastis Jika Pindah ke Arab Saudi
Pengalaman ini dapat menjadi motivasi bagi Odegaard dan timnya untuk lebih berjuang musim depan dan meraih kesuksesan yang diidamkan. (*Ibs)
Pewarta Nusantara, Surabaya - Menurut laporan La Gazzetta dello Sport, Arab Saudi siap menghadirkan Massimiliano Allegri sebagai pelatih dengan gaji tertinggi di dunia sepak bola.
Allegri ditawarkan gaji yang mencapai 30 juta euro per tahun, jumlah yang jauh lebih besar dibandingkan gaji yang diterimanya saat melatih Juventus. Di Juventus, Allegri dilaporkan mendapatkan gaji sebesar 7 juta euro ditambah bonus 2 juta euro.
Arab Saudi perlu melakukan upaya ekstra untuk meyakinkan Allegri. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa Allegri masih terikat kontrak dengan Juventus hingga akhir musim 2024-2025.
Selain itu, Allegri dikabarkan masih belum memberikan respons terkait proposal dari Arab Saudi. Saat ini, Allegri sedang berlibur bersama keluarganya dan ingin fokus mempersiapkan skuat Juventus untuk musim depan.
Meskipun musim 2023-2024 tidak berjalan lancar bagi Allegri dan Juventus, dengan berbagai masalah di luar lapangan dan kegagalan dalam meraih tiket kompetisi Eropa, manajemen klub masih mempercayai Allegri.
Maurizio Scanavino, CEO Juventus, menegaskan bahwa masa depan Allegri tidak pernah menjadi topik pembicaraan mereka. Mereka telah mencapai kesepakatan dengan Allegri mengenai berbagai skenario di masa depan, dan diskusi antara mereka semakin intens dalam beberapa bulan terakhir.
Baca juga: Christopher Nkunku Merasa Tidak Mengenal London, Tetapi Senang Bertemu Kompatriot di Chelsea
Keputusan Allegri untuk menerima atau menolak tawaran dari Arab Saudi masih menjadi tanda tanya. Namun, hubungan yang baik antara Allegri dan manajemen Juventus memberikan indikasi bahwa klub masih memandangnya sebagai sosok yang diandalkan dalam membangun tim untuk musim mendatang. (*Ibs)
Pewarta Nusantara, Surabaya - Chelsea telah berhasil merekrut Christopher Nkunku dari RB Leipzig dengan biaya transfer sebesar 65 juta euro.
Meskipun Nkunku telah bergabung dengan klub London ini, ia mengakui bahwa ia tidak terlalu mengenal kota tersebut. Sebagai penggawa timnas Prancis yang baru pertama kali datang ke London, Nkunku hanya mengingat dua klub di kota itu, yaitu Arsenal dan Tottenham Hotspur, karena ia pernah bermain melawan kedua klub tersebut sebelumnya.
Nkunku mengungkapkan ketidaktahuannya tentang London dalam wawancara dengan laman resmi klub Chelsea. Ia menyebut bahwa ia belum pernah mengunjungi kota tersebut sebelumnya, bahkan hanya untuk liburan.
Namun, Nkunku tidak akan merasa sendiri di Chelsea karena ia akan bertemu dengan dua rekannya dari timnas Prancis, yaitu Benoit Badiashile dan Wesley Fofana.
Kedua pemain tersebut telah lebih dulu bergabung dengan Chelsea. Nkunku menyatakan bahwa ia mengenal Badiashile dan Fofana dari tim nasional Prancis dan ia senang bisa bertemu dengan mereka lagi, terutama karena mereka sekarang berada dalam satu klub.
Baca juga: Gregg Berhalter Yakin Timothy Weah Bisa Berkembang Bersama Juventus
Ia berharap dapat lebih mengenal kedua rekannya tersebut dan bekerja dengan baik bersama mereka di Chelsea. Meskipun Nkunku masih perlu mengenal lebih banyak tentang London, kehadiran rekan setimnya dalam tim bisa menjadi penghibur dan membantu proses adaptasi Nkunku di klub baru tersebut. (*Ibs)
Pewarta Nusantara, Surabaya - Gregg Berhalter, pelatih timnas Amerika Serikat, menyambut gembira kabar bahwa Timothy Weah kemungkinan akan bergabung dengan Juventus.
Menurut laporan dari Fabrizio Romano, Juventus telah mencapai kesepakatan pribadi dengan Weah dan sedang dalam tahap negosiasi terkait struktur dan pembayaran transfer dengan Lille.
Kesepakatan tersebut diperkirakan akan mencapai angka sekitar 12 juta euro. Berhalter, yang merupakan pelatih Weah di timnas Amerika Serikat, percaya bahwa bergabung dengan Juventus akan memungkinkan Weah untuk berkembang dengan baik.
Jika transfer ini terwujud, Weah akan mengikuti jejak sang ayah, George Weah, yang juga pindah dari Ligue 1 ke Serie A pada tahun 1995. Berhalter berharap agar Weah dapat mengikuti jejak ayahnya tersebut.
Meskipun Berhalter tidak mengetahui perkembangan terkini dalam negosiasi antara Juventus dan Lille, ia meyakini bahwa Weah akan tampil dengan baik di Juventus.
Ia percaya bahwa pengalaman bermain di Italia dan berada di Juventus akan sangat bermanfaat bagi Weah, mengingat perkembangan positif yang telah ditunjukkan oleh pemain Amerika Serikat lainnya di klub tersebut, seperti Weston McKennie.
Weah telah menunjukkan fleksibilitas dalam posisi bermainnya sepanjang karirnya. Meskipun dikenal sebagai winger kanan dan penyerang tengah, musim ini ia juga sering digunakan sebagai fullback oleh pelatihnya, Paulo Fonseca, baik di sisi kanan maupun kiri.
Berhalter mencatat kemiripan dalam hal adaptasi posisi Weah dengan Juan Cuadrado di Juventus, yang awalnya bermain sebagai winger tetapi kini tampil sebagai bek kanan.
Berhalter menggambarkan Weah sebagai pemain yang dinamis, cepat, dan memiliki tembakan yang luar biasa. Ia membandingkan gaya permainan Weah dengan Finidi, pemain sayap Ajax pada era 1990-an yang memenangkan Liga Champions.
Baca juga: Cesare Casadei Puas dengan Keputusannya Pindah ke Chelsea
Data dan Karir Timothy Weah
Berikut adalah data pemain Timothy Weah:
- Nama di negara asal: Timothy Tarpeh Weah
- Tanggal lahir: 22 Februari 2000
- Tempat kelahiran: New York City, New York, Amerika Serikat
- Usia: 23 tahun
- Tinggi: 1,83 meter
- Kewarganegaraan: Amerika Serikat, Prancis
- Posisi: Penyerang, Sayap Kanan
- Kaki: Kanan
- Agen pemain: BS Group - BS Law (terverifikasi)
- Klub Saat Ini: LOSC Lille
- Bergabung dengan LOSC Lille: 1 Juli 2019
- Kontrak berakhir: 30 Juni 2024
Berhalter menyoroti kekuatan Weah dalam fleksibilitas posisi bermain, baik sebagai striker, pemain sayap kiri, maupun gelandang serang.
Ia juga menekankan bahwa Weah adalah seorang pemain yang baik dan serius, mirip dengan ayahnya, George Weah, yang merupakan seorang bintang sepak bola yang telah ditemuinya secara pribadi di masa lalu.
Bergabung dengan Juventus akan memberikan peluang besar bagi Weah untuk mengembangkan potensinya dan berkontribusi dalam kesuksesan klub tersebut. (*Ibs)
Pewarta Nusantara, Surabaya - Gelandang timnas U-20 Italia, Cesare Casadei, tidak memiliki penyesalan setelah pindah dari Inter Milan ke Chelsea pada musim panas tahun lalu.
Casadei menghabiskan hampir lima tahun di akademi Inter, membawa Inter Primavera meraih gelar juara liga pada musim terakhirnya, tetapi dia tidak pernah mendapatkan kesempatan bermain di tim utama, meskipun sempat beberapa kali masuk dalam skuat dan duduk di bangku cadangan.
Casadei, yang direkrut oleh Chelsea pada musim panas tahun lalu, awalnya hanya bermain untuk tim U-21 mereka yang berkompetisi di Premier League 2.
Namun, pada musim dingin, ia dipinjamkan ke Reading dan bermain di divisi Championship. Meskipun demikian, Casadei tidak menyesali keputusannya.
Menurutnya, pengalaman ini telah mengajarkannya banyak hal dalam berbagai aspek. Casadei merasa senang dengan pilihan yang ia buat bersama agennya, Paolo Busardo.
Ia menyadari bahwa keputusan untuk bergabung dengan tim seperti Chelsea mungkin hanya muncul beberapa kali dalam karier seseorang, jika tidak hanya sekali.
Casadei menunjukkan indikasi bahwa ia ingin bertahan di Chelsea meskipun adanya rumor tentang minat Juventus dan ketertarikan Inter untuk merekrutnya.
Dalam sebuah wawancara, Casadei menyatakan bahwa ia baru saja menyelesaikan musim dan ingin mengambil beberapa hari untuk memutuskan hubungannya dengan sepak bola.
Namun, ia mengingatkan bahwa ia memiliki kontrak selama lima tahun dengan Chelsea. Ia juga mengungkapkan ambisinya untuk mengenakan seragam Chelsea dan bermain di Premier League, yang saat ini dianggap sebagai liga nomor satu di dunia.
Baca juga: Achraf Hakimi Membuka Peluang Kembali ke Real Madrid: Mengenal Klub dari A hingga Z
Data dan Karir Cesare Casadei
Berikut adalah data pemain dengan informasi yang telah Anda berikan:
- Tanggal lahir: 10 Januari 2003
- Tempat kelahiran: Ravenna, Italia
- Usia: 20 tahun
- Tinggi: 1,85 meter
- Kewarganegaraan: Italia
- Posisi: Gelandang Tengah
- Kaki: Kanan
- Agen pemain: CAA Base Ltd (terverifikasi)
- Klub Saat Ini: Chelsea FC U21
- Bergabung dengan Chelsea FC U21: 19 Agustus 2022
- Kontrak berakhir: 30 Juni 2028
Dalam beberapa hari ke depan, akan menjadi menarik untuk melihat apakah Casadei akan tetap bertahan di Chelsea atau menerima tawaran dari klub lain.
Bagi Casadei, ini adalah perjalanan jangka panjang dan ia berharap dapat menjadi bagian dari proyek Chelsea yang berinvestasi pada pemain muda. (*Ibs)
Pewarta Nusantara, Surabaya - Achraf Hakimi, pemain yang berasal dari akademi La Fabrica Real Madrid, sedang membuka peluang untuk kembali ke klub lamanya.
Pada tahun 2020, Hakimi meninggalkan Real Madrid setelah mendapatkan sedikit waktu bermain di tim utama. Agen dari pemain Paris Saint-Germain (PSG), Alejandro Camano, mengungkapkan bahwa dirinya dan Hakimi akan mendengarkan penawaran dari Real Madrid jika klub tersebut memberikannya.
Saat ini, Hakimi telah menjadi salah satu bek kanan terbaik di dunia setelah tampil gemilang bersama Borussia Dortmund, Inter Milan, dan timnas Maroko.
Camano menjelaskan bahwa Hakimi selalu memandang Real Madrid sebagai rumahnya dan tidak menutup kemungkinan untuk kembali.
"Achraf telah menghabiskan 5 tahun di luar Real Madrid, tetapi Real Madrid akan selalu menjadi rumahnya," ujar Camano seperti dilansir dari Diario AS.
"Di suatu tempat di hatinya, ada rasa cinta terhadap Real Madrid yang terbentuk sejak ia masih kecil. Jika Real Madrid menginginkannya, secara logis kami akan mendengarkan."
Meskipun demikian, Camano menekankan bahwa saat ini Hakimi sepenuhnya fokus pada PSG dan percaya dengan proyek yang sedang dijalankan oleh klub tersebut.
"Pemain hebat selalu melihat Real Madrid sebagai target. Achraf pernah berada dan merasakan suasana di sana serta mengenal klub dari A hingga Z. Ia telah terbentuk oleh nilai-nilai Real Madrid, tetapi saat ini kami ingin setia kepada PSG," kata Camano.
Baca juga: Zinedine Zidane: Jude Bellingham Punya Masa Depan Cerah di Real Madrid
Data dan Karir Achraf Hakimi
Berikut adalah data pemain dengan informasi yang telah Anda berikan:
- Tanggal lahir: 4 November 1998
- Tempat kelahiran: Madrid, Spanyol
- Usia: 24 tahun
- Tinggi: 1,81 meter
- Kewarganegaraan: Spanyol
- Posisi: Bek Kanan
- Kaki: Kanan
- Agen pemain: Footfeel ISM (terverifikasi)
- Klub Saat Ini: Paris Saint-Germain
- Bergabung dengan Paris Saint-Germain: 6 Juli 2021
- Kontrak berakhir: 30 Juni 2026
"Jika Anda bertanya padanya, Anda akan melihat bahwa dia adalah penggemar Real Madrid, tetapi saat ini warna yang dominan dalam pikirannya adalah warna PSG. Dia sepenuhnya fokus pada proyek PSG yang menjadi prioritasnya."
Dengan pernyataan tersebut, masa depan Achraf Hakimi masih menjadi pertanyaan yang menarik, apakah ia akan tetap setia bersama PSG atau kembali ke rumah lamanya, Real Madrid. (*Ibs)
Pewarta Nusantara, Surabaya - Jude Bellingham, pemain yang baru saja resmi direkrut oleh Real Madrid dari Borussia Dortmund dengan biaya transfer sebesar 103 juta euro, telah menarik perhatian legenda Real Madrid, Zinedine Zidane.
Zidane percaya bahwa Bellingham memiliki masa depan yang cerah dan layak untuk membela Real Madrid pada musim 2023-24 mendatang.
"Bellingham adalah pemain penting. Dia memiliki masa depan yang sangat cerah dan sudah siap bermain untuk klub seperti Real Madrid," kata Zidane seperti dilansir dari laman Mundo Deportivo.
Zidane juga mengungkapkan bahwa ia telah duduk bersama Bellingham saat menyaksikan final Liga Champions antara Real Madrid dan Liverpool tahun sebelumnya.
Bellingham bukan hanya diminati oleh Real Madrid, tetapi juga Manchester City dan Liverpool. Ketika dipresentasikan sebagai pemain Real Madrid, Bellingham menjelaskan alasan mengapa ia memilih bergabung dengan klub tersebut. Bellingham mengatakan bahwa pilihannya bukanlah karena uang, melainkan karena sejarah panjang klub dalam kompetisi Eropa.
"Mengapa saya memilih Madrid? Rasa hormat di Inggris terhadap Real Madrid sangat luar biasa dan prestasi klub di Eropa sangat penting. Itu sedikit dari semuanya. Saya telah menyaksikan pertandingan-pertandingan mereka di tahun-tahun sebelumnya dan pencapaian yang mereka raih. Itulah yang membuat Madrid sangat menarik," ungkap Bellingham.
Ia juga menambahkan bahwa Real Madrid memiliki sejarah terbesar di dunia dan pemain-pemainnya telah berkontribusi dalam menjadikannya tim terbaik di dunia.
Baca juga: Bursa Transfer" href="https://www.pewartanusantara.com/mikel-arteta-tegaskan-arsenal-akan-gencar-di-bursa-transfer/" rel="bookmark">Mikel Arteta Tegaskan Arsenal Akan Gencar di Bursa Transfer
Data dan Karir Jude Bellingham
Berikut adalah data pemain Jude Bellingham:
- Nama di negara asal: Jude Victor William Bellingham
- Tanggal lahir: 29 Juni 2003
- Tempat kelahiran: Stourbridge, Inggris
- Usia: 19 tahun
- Tinggi: 1,86 meter
- Kewarganegaraan: Inggris
- Posisi: Gelandang Tengah
- Kaki: Kanan
- Klub Saat Ini: Borussia Dortmund
- Bergabung dengan Borussia Dortmund: 23 Juli 2020
- Kontrak berakhir: 30 Juni 2025
- Perpanjangan kontrak terakhir: -
Bellingham selalu menyaksikan pertandingan-pertandingan Real Madrid dan ia bergabung dengan klub bukan hanya karena reputasinya, tetapi juga karena visi permainan dan tim yang luar biasa.
Dengan dukungan dari Zinedine Zidane dan keyakinan Bellingham terhadap sejarah dan prestasi Real Madrid, masa depan pemain muda berusia 19 tahun tersebut di klub ini menjadi menarik untuk ditantikan. (*Ibs)