Mengupas Makna Dibalik Puisi “Islamkah Aku?”
Sebuah puisi islami karya Gus Mus yang berjudul “Islam kah aku?” ternyata mampu membuat hati pembacanya bergetar. Pertanyaan terkahir dalam kalimat puisi tersebut seolah-olah mampu membuat semua pembaca bertanya pada dirinya masing-masing, islamlah aku?. Disamping itu kita akan mengupas makna dibalik puisi “islamkah aku?” agar kita mengerti dan mampu memahami akan pesan terkandung didalamnya.
Mungkin orang berfikiran bahwa puisi ini hanyalah puisi biasa yang memliki genre islami di dalam nya. Namun tanpa mereka ketahui sebenarnya puisi mengandung pesan-pesan tersirat yang mungkin tidak semua orang mengetahuinya. Seperti yang kita tahu agama islam merupakan agama yang mayoritas dianut oleh sebagian besar warga Indonesia.
Ajaran islam yang pada dasarnya menjadi suatu ajaran bahwa agama islam tersebut merupakan agama yang rahmatan lil alamin. Dimana maksutnya adalah Rahmat bagi seluruh alam, yang pastinya di dalamnya islam mengajarkan sesuatu hal yang baik-baik, memerangi orang kafir, dan yang mampu berguna bagi umat islam yang lain.
Namun dalam mengupas makna dibalik puisi “islamkah aku?” kita mampu mengerti bahwa pada era modern saat ini. Mereka yang mengaku islam tak jarang beberapa perilaku mereka masih belum mengikuti aturan-aturan dalam agama islam. Seperti hal nya pada sosial media instagram, facebook, twiter, dll mereka memang memberikan beberapa gerakan mengatas namakan islam.
Tapi tak jarang mereka justru melakukan tindakan yang mampu menimbulkan tindakan kekerasan, diskriminatif, bahkan tindakan fitnah sesama muslim maupun non muslim. Apakah ini yang dinamakan sebagai ajaran islam? yang selalu menghakimi umat muslim yang lain jika mereka melakukan kesalahan maupun perbuatan yang tidak sesuai.
Hal ini sama saja tidak sesuai dengan ajaran dan ayat-ayat yang telah diturunkan pada agama islam, mereka yang mengatas namakan islam. Namun perilaku mereka masih mendzalimi saudara sesama islam yang lain? Islam itu merupakan agama yang rahmatan lil alamin seperti yang telah dijelaskan di atas bahwa islam adalah Rahmat bagi seluruh alam.
Lalu masih pantaskan kita dalam menyelesaikan sesuatu, maupun dalam memperjuangkan islam dengan cara menyakiti lainnya. Dalam mengupas makna dibalik puisi “islamkah aku?” ini Anda diperlukan utuk mengerti bahwa apa benar perilaku kita selama ini sebagai umat islam sudah benar atau tidak. Yang mampu menghargai segala perbedaan, tidak menindas, tidak dzalim, dan tidak menyebar fitnah.
Bahkan tidak jarang kita mampu mendapati bahwa orang islam ,malah takut dengan agama nya sendiri. Lalu pada hal ini siapa yang patut disalahkan? Mungkin tidak perlu ada yang disahkan, kita hanya perlu instropeksi diri. Mari kita sama-sama berubah menjadi sosok islam yang lebih baik lagi untuk kedepannya.
Itulah sedikit ulasan kami tentang mengupas makna dibalik puisi “islamkah aku?”, semoga artikel tersebut dapat bermanfaat dan mampu membuat kita instropeksi diri. Dan mari kita bersama-sama untuk menjadi umat muslim yang baik dan memiliki pemikiran serta perilaku yang bijak, terimakasih.