Menteri Kesehatan Tindak Tegas Perundungan terhadap Dokter Muda: Aturan Baru Disiapkan untuk Lindungi Profesionalisme dan Kesejahteraan Tenaga Kesehatan!
Pewarta Nusantara, Nasional - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sedang mempersiapkan aturan yang tegas untuk mengatasi perundungan (bullying) terhadap dokter residen di rumah sakit.
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, menegaskan hal ini dalam sebuah konferensi pers bersama RSCM di Jakarta.
Budi menyatakan bahwa pihaknya akan bertindak tegas terhadap perundungan yang telah terjadi selama puluhan tahun, yang dianggap setara dengan sulitnya dokter muda mendapatkan surat rekomendasi untuk pendidikan berkualitas.
Menurut Menkes Budi, kasus perundungan terhadap dokter muda sering kali ditemukan di berbagai rumah sakit.
Dia menyebutkan bahwa perundungan ini sering kali terkait dengan kesulitan dokter muda dalam mendapatkan surat rekomendasi untuk pendidikan mereka.
Budi juga menyoroti kasus perundungan terhadap dokter muda yang mengikuti Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS), di mana mereka dipaksa untuk membayar jumlah uang yang besar kepada senior mereka untuk keperluan pribadi yang tidak pantas.
Baca Juga; Rekor Ekspor Singkong: Pendapatan Lebih dari 408 Juta Dolar AS dalam 5 Bulan Pertama 2023
Menkes Budi menyatakan bahwa perundungan telah menjadi masalah yang terus ada di satuan pendidikan kesehatan, karena dokter muda sering kali takut melaporkan kasus-kasus tersebut karena khawatir akan mempersulit kelulusan mereka.
Selain itu, mereka juga takut akan tindakan perundungan yang semakin meningkat oleh para senior jika mereka melapor kepada pihak terkait.
Oleh karena itu, Budi berharap bahwa aturan yang akan segera dikeluarkan akan memberikan perlindungan kepada semua dokter tanpa terkecuali, menghilangkan perundungan dalam pendidikan kesehatan, dan menciptakan lingkungan belajar dan kerja yang nyaman bagi tenaga kesehatan.
Budi juga menegaskan bahwa bagi senior atau guru yang melakukan perundungan, mereka akan ditindak tegas dan akan memberikan perlindungan yang cukup bagi mahasiswa kedokteran.
Dia menegaskan bahwa jika ada kasus perundungan di rumah sakit pendidikan seperti RSCM, pihaknya akan mengambil tindakan yang tegas. (*Ibs)