Pewarta Nusantara
Menu Kirim Tulisan Menu
Pewarta Nusantara

Pewarta Nusantara - Portal Berita Indonesia

Dengan semangat progresif edukatif, Pewarta Nusantara memiliki tekad untuk terus aktif dan turut serta mendukung progresifitas generasi kreatif untuk berbagi informasi yang menginspirasi.

Terbaru di Pewarta Nusantara

Gunawan Prasetio Gunawan Prasetio
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Solo - Timothy Weah resmi menjadi bagian dari Juventus setelah kesepakatan permanen dengan Lille.

Juara bertahan Serie A ini mengumumkan penandatanganan kontrak dengan pemain berkebangsaan Amerika Serikat tersebut. Weah telah bergabung dengan klub dengan durasi kontrak hingga 2028.

Juventus juga memberikan detail mengenai transfer ini, dengan biaya transfer sebesar 10,3 juta euro yang akan dibayarkan dalam dua tahun, ditambah dengan bonus sebesar 1 juta euro.

Selain itu, terdapat bonus tambahan sebesar 2,1 juta euro yang akan diberikan berdasarkan kondisi dan performa pemain. Kontrak Weah bersama Juventus telah disepakati hingga 2028.

Timothy Weah, putra dari legenda AC Milan dan Presiden Liberia, George Weah, merupakan rekrutan pertama Juventus pada musim ini.

Meskipun sebelumnya mereka telah mengamankan tiga pemain dengan status pinjaman secara permanen: Arkadiusz Milik, Manuel Locatelli, dan Moise Kean.

Weah, yang lahir di Brooklyn, New York pada Februari 2000, memiliki kewarganegaraan ganda Amerika Serikat dan Liberia, sehingga dia memilih untuk bermain untuk timnas Amerika Serikat.

Sebelum bergabung dengan Lille, Weah menghabiskan waktu di akademi New York Red Bulls sebelum akhirnya pindah ke akademi Paris Saint-Germain pada tahun 2014.

Debut profesionalnya dilakukan pada tahun 2017 dan ia juga pernah dipinjamkan ke Celtic selama enam bulan pada Januari 2019. Namun, kemudian PSG memutuskan untuk melepasnya secara permanen ke Lille.

Bersama Lille, Weah telah mencatatkan 107 penampilan dan 9 gol. Ia juga berhasil meraih gelar Ligue 1 dan Trophee des Champions bersama klub tersebut pada tahun 2021.

Sebagai pemain serba bisa, Timothy Weah memiliki kemampuan untuk bermain di semua posisi sayap dan penyerang tengah.

Dengan bergabungnya Weah ke Juventus, diharapkan ia dapat memberikan kontribusi besar dalam upaya tim untuk meraih kesuksesan di masa depan dan membawa nama klub ini menuju puncak kejayaan. (*Ibs)

Baca Juga: Liverpool Mendekati Kesepakatan Transfer Dominik Szoboszlai dengan RB Leipzig

Gunawan Prasetio Gunawan Prasetio
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Solo - Cesc Fabregas, pemain gelandang berpaspor Spanyol, mengumumkan keputusannya untuk mengakhiri karier profesionalnya setelah satu musim bermain untuk Como 1907, tim kasta kedua Liga Italia.

Fabregas bergabung dengan Como pada tahun sebelumnya setelah kontraknya bersama AS Monaco berakhir. Pada Senin malam (1/7), ia secara resmi mengumumkan keputusannya tersebut melalui laman Instagram pribadinya.

"Dengan hati yang berat, saya mengumumkan bahwa saya gantung sepatu per hari ini. Hari-hari bersama Barcelona, Arsenal, Chelsea, AS Monaco, dan Como akan saya simpan baik-baik di dalam hati," ungkap Fabregas dengan perasaan haru.

Ia melanjutkan dengan mengingat momen-momen indah dalam karier sepak bolanya, termasuk mengangkat trofi Piala Dunia dan Piala Eropa serta meraih gelar juara di Inggris dan Spanyol.

Semua prestasi tersebut akan selalu menjadi kenangan berharga baginya. Namun, meskipun Fabregas telah mengakhiri karier sebagai pemain profesional, kecintaannya pada sepak bola tidak surut.

Pria berusia 36 tahun tersebut berencana untuk melanjutkan kariernya di dunia sepak bola sebagai pelatih. Ia tak berniat meninggalkan Como, tim yang telah menjadi bagian penting dalam hatinya.

Fabregas berjanji akan berkontribusi sebagai pelatih tim junior Como. "Hari ini tidak semuanya dipenuhi kesedihan. Karena, saya memutuskan pindah ke jalur seberang dan akan mulai melatih tim primavera Como. Ini adalah klub yang sangat saya sukai dan proyek jangka panjangnya sangat cocok," ujar Fabregas dengan semangat.

Ia merasa begitu terikat dengan klub sepak bola kecil ini sejak hari pertama bergabung, dan ia tak akan menyia-nyiakan kesempatan besar ini untuk berkontribusi lebih lanjut di dunia sepak bola, kini dari sisi pelatihannya.

Fabregas mengakhiri pengumumannya dengan penuh semangat dan rasa syukur atas kesempatan yang telah diberikan padanya.

Dia akan tetap berada di dunia sepak bola, menyumbangkan pengetahuan dan pengalaman yang dimilikinya kepada generasi muda di Como.

Keputusan untuk beralih ke karier kepelatihan menunjukkan bahwa Fabregas ingin tetap memberikan kontribusi positif bagi sepak bola, sekaligus menorehkan babak baru dalam perjalanannya di dunia olahraga yang dicintainya. (*Ibs)

Baca Juga: Liverpool Mendekati Kesepakatan Transfer Dominik Szoboszlai dengan RB Leipzig

Gunawan Prasetio Gunawan Prasetio
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Solo - Liverpool semakin dekat untuk mendapatkan tanda tangan gelandang RB Leipzig, Dominik Szoboszlai, dalam kesepakatan transfer yang sedang berlangsung.

Meskipun harga pemain tersebut ditaksir sebesar 70 juta euro, yang sebenarnya sulit untuk dipenuhi oleh Liverpool, dalam beberapa jam terakhir pembicaraan antara kedua klub semakin serius dan kemungkinan besar The Reds akan memenuhi keinginan Leipzig.

Pesaing Liverpool dalam perburuan Szoboszlai, yaitu Newcastle United, telah mundur dari persaingan untuk mendapatkan gelandang tersebut.

Hal ini menjadikan Liverpool sebagai satu-satunya tim yang berpeluang mendapatkan tanda tangan Szoboszlai. Selain itu, pemain timnas Hungaria tersebut telah setuju secara personal dengan Liverpool dan sangat ingin bermain di bawah arahan Juergen Klopp.

Jurnalis Austria, Guido Schafer, mengungkapkan keinginan Szoboszlai untuk bermain di Liga Europa asalkan ada Klopp di sisinya.

Schafer juga menyatakan bahwa Liverpool adalah klub yang luar biasa dengan pelatih terbaik di dunia, sehingga Szoboszlai ingin bergabung dengan mereka.

Newcastle United dan Manchester City bukan menjadi pertimbangan bagi Szoboszlai dalam perjalanannya menuju klub yang diimpikannya.

Dengan semakin dekatnya kesepakatan ini, Liverpool berharap dapat memperkuat lini tengah mereka dengan kehadiran Szoboszlai, yang dianggap sebagai salah satu pemain muda berbakat dalam sepak bola saat ini. (*Ibs)

Baca Juga: Milan Skriniar Berpisah dengan Inter Milan Setelah 6 Musim Bersama Klub

Gunawan Prasetio Gunawan Prasetio
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Solo - Pengumuman resmi mengenai kepergian Milan Skriniar dari Inter Milan telah dibuat sebagai akhir dari petualangannya di klub tersebut.

Setelah enam musim mengabdi di Giuseppe Meazza, bek tangguh ini akan hengkang ke Paris Saint-Germain, klub yang telah mengamankan tanda tangannya sejak Januari lalu.

Selama bersama Inter Milan, Skriniar telah mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih satu scudetto, dua gelar Coppa Italia, dan dua Supercoppa Italia.

Total, ia telah tampil sebanyak 246 kali dan mencetak 11 gol untuk klub Nerazzurri. Proses perpisahan ini juga melibatkan dua pemain lainnya, yaitu Danilo D’Ambrosio dan Dalbert.

Keduanya juga kehilangan kontrak dengan Inter Milan pada tanggal 30 Juni 2023. Namun, berbeda dengan Skriniar yang sudah memiliki klub baru, D’Ambrosio dan Dalbert masih dalam pencarian klub baru.

Meskipun demikian, kemungkinan besar D’Ambrosio akan tetap bermain di kompetisi sepak bola Italia. Dengan perpisahan ini, Inter Milan kehilangan tiga pemain yang telah memberikan kontribusi berarti dalam perjalanannya menuju sukses di pentas sepak bola Italia dan Eropa. (*Ibs)

Baca Juga: Ruben Loftus-Cheek Siap Membawa Warna Baru di AC Milan, Tapi Masih Perlu Berkembang Lebih Lanjut

Gunawan Prasetio Gunawan Prasetio
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Solo - Ruben Loftus-Cheek telah resmi menjadi pemain AC Milan setelah transfer dari Chelsea senilai 20 juta euro.

Meskipun belum ada pengumuman resmi dari klub, jurnalis terkenal Fabrizio Romano mengkonfirmasi bahwa kesepakatan tersebut telah terjalin.

Loftus-Cheek diharapkan akan menandatangani kontrak selama empat tahun dalam waktu dekat. Optimisme terpancar dari legenda AC Milan, Alessandro Costacurta, terkait kedatangan Loftus-Cheek.

Meskipun melihat bahwa pemain asal Inggris ini masih memiliki beberapa kekurangan, Costacurta percaya bahwa Loftus-Cheek dapat memberikan warna baru dalam serangan tim.

Dengan postur dan kecepatannya, gelandang tersebut dianggap memiliki potensi untuk memberikan kontribusi signifikan.

Namun, Costacurta juga menekankan pentingnya pengembangan Loftus-Cheek di AC Milan. Mantan bek timnas Italia ini merasa bahwa pemain tersebut perlu meningkatkan sisi defensifnya untuk menjaga keseimbangan permainan.

Selain itu, posisi Loftus-Cheek juga menjadi fokus perhatian, dan Costacurta berharap agar pemain tersebut terus meningkatkan performa dan menghindari cedera.

Dengan harapan akan peningkatan Loftus-Cheek di berbagai aspek permainan, Milan berharap pemain baru mereka ini dapat memberikan kontribusi yang berarti dan menjadi bagian penting dari skuad yang ambisius. (*Ibs)

Baca Juga: Wolves Batal Tur ke Korea Selatan: Fokus Tim Wolverhampton Wanderers di Premier League

Erniyati Khalida Erniyati Khalida
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Entertainment - Laura Berenguel Dedola, sebelumnya dikenal sebagai Lolly, telah mengganti nama belakangnya setelah perubahan status ayah kandungnya.

Antonio Dedola, ayah sambung Lolly, merespons surat resmi dari Nikita Mirzani, ibu kandung Lolly, yang dikirim melalui pengacara ke Jerman.

Surat tersebut menuduh bahwa Dedola memaksa Lolly mengganti nama belakang dan menghentikan putri Nikita itu sekolah.

Dedola membantah tudingan tersebut dan menyatakan bahwa perubahan nama Lolly adalah keputusannya sendiri tanpa campur tangan darinya.

Dia juga mengungkapkan keheranannya atas larangan Lolly untuk memanggilnya "ayah". Menurut Dedola, keputusan tersebut sepenuhnya tergantung pada Lolly, bukan dirinya yang memaksa putri sambungnya itu.

Dalam hal larangan Lolly untuk sekolah, Dedola menolak tuduhan tersebut. Dia menjelaskan bahwa dialah yang membawa Lolly ke London untuk bersekolah karena pada saat itu Nikita tidak bisa mendapatkan visa ke Inggris.

Dedola menyatakan bahwa satu-satunya orang yang menghentikan Lolly dari sekolah adalah ibunya sendiri. Dia juga menekankan bahwa Lolly sangat berhak untuk melanjutkan pendidikannya karena telah bekerja keras, dan ibunya pun mengetahuinya.

Sebagai pemilik hak wali Lolly, Nikita Mirzani, menurut Dedola, telah memutuskan akses komunikasi dengan putrinya sendiri.

Dedola heran dengan tindakan tersebut, mengingat secara hukum Nikita masih menjadi wali sah bagi Lolly, yang masih di bawah umur.

Dia menunjukkan bahwa Nikita seharusnya memenuhi kewajibannya sebagai wali dan mempertahankan komunikasi dengan putrinya, meskipun keduanya memiliki perbedaan pendapat.

Meskipun terjadi perselisihan antara Dedola dan Nikita, situasi ini menunjukkan kompleksitas dan perbedaan pandangan dalam konteks hubungan keluarga yang rumit. (*Ibs)

Baca Juga: Antonio Dedola Terhadap Surat Nikita Mirzani" href="https://www.pewartanusantara.com/perubahan-nama-lolly-dan-respons-antonio-dedola-terhadap-surat-nikita-mirzani/" rel="bookmark">Perubahan Nama Lolly dan Respons Antonio Dedola Terhadap Surat Nikita Mirzani

Erniyati Khalida Erniyati Khalida
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Entertainment - Setelah menerima surat resmi dari Nikita Mirzani melalui pengacaranya di Jerman, Antonio Dedola memberikan respons atas tuduhan yang dialamatkan kepadanya.

Nikita menuduh Antonio telah memaksa Lolly, putrinya yang merupakan anak sambung Antonio, untuk mengganti nama belakang dan bahkan menghentikan sekolahnya.

Namun, Antonio dengan tegas membantah tuduhan tersebut dan menjelaskan bahwa apa yang dilakukan oleh Lolly, yang saat ini sedang kuliah di Inggris, adalah tanpa campur tangan dari dirinya.

Antonio menegaskan bahwa dia sama sekali tidak memerintahkan Lolly untuk mengganti nama belakangnya, dan pergantian nama tersebut adalah keputusan yang diambil oleh Lolly sendiri.

Ia merasa heran dengan larangan Lolly memanggilnya "ayah," namun ia menganggap itu adalah hak Lolly untuk memutuskan panggilan apa yang ingin ia gunakan.

Tentang isu penghentian sekolah Lolly, Antonio dengan tegas menampik tuduhan tersebut. Ia bahkan menegaskan bahwa dialah yang membawa Lolly ke London untuk bersekolah karena saat itu Nikita tidak dapat mendapatkan visa untuk tinggal di Inggris.

Antonio menilai bahwa keputusan untuk tidak melanjutkan sekolah bukan dari dirinya, melainkan dari Nikita sebagai ibu kandung Lolly.

Antonio juga merasa bingung dengan tindakan Nikita yang telah memblokir putrinya di WhatsApp dan sepertinya tidak ingin berkomunikasi lagi dengan Lolly.

Meskipun Nikita memiliki hak wali atas Lolly, sebagai anak di bawah umur, namun Antonio tetap merasa bahwa sebagai ayah angkat, dirinya juga memiliki peran sebagai wali yang sah bagi Lolly.

Kasus ini semakin memperlihatkan ketegangan hubungan antara Nikita Mirzani dan Antonio Dedola terkait hak asuh dan pendidikan Lolly.

Klarifikasi Antonio ini menjadi sisi lain dari perspektif yang berbeda dan menegaskan bahwa ada perbedaan pandangan antara kedua belah pihak terkait peran dan tanggung jawab atas putri mereka, Lolly.

Perdebatan hukum dan pertikaian keluarga ini tampaknya masih membutuhkan penyelesaian yang lebih mendalam agar kepentingan dan hak-hak Lolly tetap diutamakan dan terjaga dengan baik. (*Ibs)

Baca Juga: Perubahan Nama dan Kontroversi Antar Ayah Tiri dan Nikita Mirzani

Erniyati Khalida Erniyati Khalida
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Entertainment - Sebagai respons terhadap surat resmi yang dikirim oleh Nikita Mirzani melalui pengacaranya, Antonio Dedola memberikan klarifikasinya terkait tudingan-tudingan yang diajukan oleh Nikita terhadapnya.

Salah satu poin yang disorot adalah perubahan nama belakang Lolly dan dugaan bahwa Antonio meminta Lolly untuk berhenti sekolah.

Antonio Dedola membantah bahwa ia memaksa Lolly untuk mengganti nama belakangnya. Ia menjelaskan bahwa perubahan tersebut adalah keputusan yang diambil oleh Lolly sendiri tanpa campur tangan darinya.

Melalui Instagram Story-nya, Antonio menyatakan, "Saya bahkan tidak menyuruh Laura untuk mengganti namanya, Laura melakukannya sendiri."

Antonio juga merasa heran dengan larangan Lolly untuk memanggilnya ayah. Menurutnya, hal tersebut merupakan keputusan Lolly sendiri, bukan karena desakan darinya.

Antonio menegaskan bahwa jika Lolly tidak ingin memanggilnya ayah, maka Lolly harus mengatakannya secara langsung.

Selain itu, Antonio membantah tuduhan bahwa ia menghentikan Lolly dari sekolah. Ia menjelaskan bahwa dialah yang membawa Lolly ke London untuk bersekolah, karena saat itu Nikita tidak dapat memperoleh visa untuk pergi ke Inggris.

Antonio mengungkapkan keheranannya terkait larangan sekolah yang disebutkan oleh Nikita, karena menurutnya, hal tersebut justru merupakan keputusan dari ibu Lolly sendiri.

Antonio juga menekankan bahwa Lolly pantas untuk melanjutkan pendidikannya karena telah bekerja keras, dan ibunya juga menyadari hal tersebut.

Antonio juga menyoroti fakta bahwa Nikita Mirzani sebagai pemilik hak wali Lolly malah memutuskan untuk memblokir putrinya di Whatsapp dan tidak ingin berkomunikasi lagi dengannya.

Meskipun secara hukum, Nikita memiliki kewajiban untuk menjalin komunikasi dengan putrinya karena Lolly masih di bawah umur dan Nikita masih menjadi wali yang sah.

Situasi ini menunjukkan perbedaan pendapat dan kontroversi antara ayah tiri Lolly, Antonio Dedola, dan Nikita Mirzani sebagai ibu Lolly. Keduanya memiliki pandangan yang berbeda terkait perubahan nama Lolly, larangan memanggil ayah, dan larangan sekolah. (*Ibs)

Baca Juga: Twitter Meminta Pengguna Mendaftar Akun untuk Melihat Tweet dalam Langkah Darurat

Erniyati Khalida Erniyati Khalida
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Entertainment - Sebagai informasi, setelah Lolly mengganti nama belakangnya dari Laura Meizani Nasseru Asry menjadi Laura Berenguel Dedola, Antonio Dedola memberikan respons terhadap surat resmi yang dikirim oleh Nikita Mirzani melalui pengacara ke Jerman.

Surat tersebut menuding Antonio memaksa Lolly untuk mengganti nama belakang dan juga menghentikan putri Nikita tersebut dari sekolah.

Namun, Antonio Dedola membantah tudingan tersebut dan mengklaim bahwa Lolly melakukan perubahan nama tersebut tanpa campur tangan darinya.

Melalui Instagram Story-nya, Antonio menegaskan bahwa ia tidak memerintahkan Laura untuk mengganti namanya, dan itu adalah keputusan yang diambil oleh Laura sendiri.

Antonio juga merasa heran dengan larangan Lolly untuk memanggilnya ayah. Baginya, hal tersebut sepenuhnya bergantung pada keinginan Lolly dan bukan karena desakan darinya.

Lebih lanjut, terkait larangan Lolly untuk sekolah, Antonio dengan tegas membantahnya. Ia menjelaskan bahwa dialah yang membawa Lolly ke London untuk bersekolah, karena saat itu Nikita tidak dapat mendapatkan visa untuk pergi ke Inggris.

Antonio menanyakan bagaimana dirinya bisa menghentikan Lolly dari sekolah jika pada kenyataannya itu adalah keputusan ibunya sendiri.

Ia juga menekankan bahwa Lolly layak untuk bersekolah karena telah bekerja keras, dan Nikita juga mengetahui hal tersebut.

Sebagai mantan polisi Jerman, Antonio merasa heran dengan tindakan Nikita Mirzani yang menegaskan sebagai pemilik hak wali Lolly, namun memutuskan untuk memblokir akses komunikasi dengan putrinya sendiri melalui WhatsApp.

Meskipun secara hukum Nikita memiliki kewajiban untuk menjaga hubungan tersebut, karena Laura masih di bawah umur dan ibunya masih menjadi wali sah.

Dengan demikian, perubahan nama Lolly dan respons Antonio Dedola terhadap surat Nikita Mirzani menunjukkan perspektif yang berbeda antara kedua belah pihak, yang melibatkan isu nama belakang dan hubungan keluarga. (*Ibs)

Baca Juga: Negosiasi Tetap Jadi Opsi Utama untuk Membebaskan Pilot Susi Air yang Diculik di Papua

Ardi Sentosa Ardi Sentosa
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara - Twitter mengumumkan langkah baru dengan meminta pengguna untuk memiliki akun di platform media sosial tersebut untuk dapat melihat tweet.

Tindakan ini diumumkan oleh pemilik Twitter, Elon Musk, dan disebutnya sebagai "tindakan darurat sementara" dalam upaya untuk mengatasi masalah keamanan dan privasi pengguna.

Pengguna yang ingin melihat konten di platform Twitter akan diminta untuk mendaftar akun atau masuk ke akun yang sudah ada sebelum mereka dapat melihat tweet favorit mereka.

Elon Musk mengungkapkan alasan di balik keputusan ini, menyebut bahwa Twitter telah mengalami pelanggaran data yang signifikan dan langkah ini diambil untuk melindungi pengguna biasa.

Sebelumnya, Musk telah mengungkapkan keprihatinannya terkait penggunaan data Twitter oleh perusahaan kecerdasan buatan dan entitas lain untuk melatih model bahasa mereka.

Langkah-langkah ini adalah bagian dari upaya Twitter untuk memperbaiki citra dan meningkatkan pendapatan melalui pengembalian pengiklan dan program Twitter Blue yang melibatkan tanda centang verifikasi.

Selain itu, Twitter juga telah mengumumkan fokus baru pada kemitraan video, pencipta konten, dan perdagangan untuk merevitalisasi bisnis perusahaan di luar iklan digital.

Sebagai langkah tambahan, Twitter juga mulai membebankan biaya kepada pengguna yang ingin mengakses antarmuka pemrograman aplikasi (API), yang digunakan oleh aplikasi dan peneliti pihak ketiga. (*Ibs)

Baca Juga: Inovasi Komunikasi Publik: Kemenkoinfo Siapkan Panduan Daring Spesial untuk Pemilu 2024