David De Gea
Pewarta Nusantara - Penampilan secara keseluruhan David De Gea sebagai seorang kiper masih bisa dikatakan memadai. Namun, dalam hal menjadi penjaga gawang utama Manchester United, itu sudah tidaklah cukup.
Musim ini, De Gea melakukan beberapa kesalahan fatal yang membuat legenda Manchester United, Roy Keane, mengangkat tangan.
Keane pun meminta kiper asal Spanyol tersebut untuk meninggalkan klub, karena menurutnya De Gea tidak lagi mampu menyumbangkan trofi bagi timnya.
"Dalam pandangan saya, saya ingin mengeluarkan David dari tim secepatnya. Menurut saya, dia sudah tidak cocok lagi. David tidak akan membawa Manchester United menjadi juara lagi," ungkap Keane kepada ITV.
Keane juga berpendapat bahwa De Gea tidak akan menerima peran sebagai kiper cadangan, dan kemungkinan besar akan mencari klub lain.
Meskipun De Gea telah memberikan kontribusi yang signifikan selama bertahun-tahun di Manchester United, namun menurut Keane, saat ini sudah waktunya untuk mencari alternatif yang lebih baik dalam upaya meraih kesuksesan.
Meski mendapatkan penghargaan sebagai pemain terbaik Manchester United musim ini, David De Gea tetap menjadi sorotan karena kesalahan-kesalahan yang dilakukannya di lapangan.
Namun, Roy Keane memiliki pandangan yang berbeda terkait pemberian penghargaan tersebut. Bagi Keane, hal ini berkaitan dengan pencapaian tim secara keseluruhan yang belum mencapai prestasi yang diharapkan.
"David dalam kondisi baik. Dia meraih penghargaan sebagai pemain terbaik tahun ini. Tapi apa artinya itu? Yang penting adalah pencapaian tim," tambah Keane.
Baca juga: David De Gea Mengejutkan Man City Jelang Final Piala FA
Keane juga menyatakan bahwa menurutnya De Gea telah membuat terlalu banyak kesalahan selama bertahun-tahun bermain di Manchester United.
Ia juga mengingatkan bahwa beberapa tahun lalu, De Gea mencoba untuk meninggalkan klub dan bergabung dengan Real Madrid.
Pandangan Keane yang kritis terhadap De Gea menunjukkan bahwa meskipun kiper Spanyol itu menerima pengakuan individu, performa dan kontribusinya dalam mencapai kesuksesan tim masih menjadi pertanyaan bagi mantan kapten Setan Merah tersebut. (*ibs)
Pewarta Nusantara - David De Gea Mengejutkan Man City Jelang Final Piala FA. Dalam persiapan menghadapi final Piala FA, David De Gea, kiper Manchester United, memberikan peringatan serius kepada Manchester City.
De Gea menegaskan bahwa timnya akan melakukan segala cara untuk meraih kemenangan dalam pertandingan tersebut.
Pertandingan final Piala FA antara kedua tim dijadwalkan berlangsung di Wembley pada tanggal 3 Juni 2023. Baik Manchester United maupun Manchester City telah mengamankan satu trofi musim ini, dengan United memenangkan Carabao Cup dan City merebut gelar Premier League.
De Gea yang meraih penghargaan Golden Glove musim ini, sebagai kiper dengan clean sheet terbanyak, memberikan peringatan keras kepada City.
Ia menyatakan bahwa tujuan United bukan hanya untuk menjadi juara dalam pertandingan tersebut, tetapi juga untuk menghentikan City meraih treble, sebuah prestasi yang hingga saat ini hanya dicapai oleh United di Inggris.
Pemain kiper tersebut menekankan bahwa United telah berjuang sepanjang musim untuk berada dalam posisi memperebutkan gelar, dan mereka akan melakukan segalanya untuk mencapai kemenangan.
De Gea juga mencatat bahwa tim ini telah mengalami peningkatan yang signifikan dibandingkan musim sebelumnya, dengan meraih Carabao Cup dan finis di peringkat ketiga dalam Liga Premier.
Final Piala FA menjadi momentum penting bagi United untuk mengukir pencapaian hebat dalam tahun ini. De Gea menyatakan bahwa tim ini berada dalam performa yang baik dan berharap bisa memanfaatkan momen tersebut untuk mengakhiri musim dengan sukses.
David De Gea, kiper Manchester United, menegaskan bahwa pelatih tim, yang tidak disebutkan namanya, memiliki keinginan kuat untuk memenangkan setiap pertandingan.
Meskipun posisi United di dalam empat besar sudah terjamin dan tak lagi memiliki arti signifikan, tim tetap menunjukkan semangat juang yang tinggi dengan meraih kemenangan 2-1 atas Fulham.
De Gea mengungkapkan bahwa pelatih selalu mendorong timnya untuk tetap fokus dan menang dalam setiap pertandingan.
Sebelum pertandingan melawan Fulham, pelatih memberikan motivasi kepada para pemain dengan mengajak mereka untuk menyelesaikan musim dengan baik dan mempertahankan mentalitas pemenang.
Meskipun United sempat tertinggal 1-0, tim mampu bangkit dan mencetak dua gol untuk membalikkan keadaan.
De Gea menyatakan bahwa ini adalah cara yang baik untuk mengakhiri musim dengan kemenangan dan memberikan kebahagiaan kepada para suporter.
Pentingnya sikap mental yang kuat dan semangat untuk meraih kemenangan dalam setiap pertandingan dapat menjadi faktor penting dalam membangun mentalitas juara bagi tim.
Pelatih United, dengan keinginannya yang tegas untuk mencapai hasil yang positif, berperan penting dalam memotivasi dan mendorong para pemain untuk terus memberikan yang terbaik. (*ibs)