Tingkat Pengangguran di Thailand Mencapai Titik Terendah dalam 3 Tahun Terakhir, Pemulihan Sektor Pariwisata Berperan Penting
Pewarta Nusantara - Tingkat pengangguran di Thailand telah mencapai titik terendah dalam tiga tahun terakhir, menurut data resmi yang dirilis oleh Dewan Pembangunan Ekonomi dan Sosial Nasional (NESDC) pada Senin (22/5).
Pemulihan yang kuat di sektor pariwisata, yang merupakan sumber utama lapangan kerja di negara Asia Tenggara ini, menjadi faktor utama dalam penurunan angka pengangguran.
Data tersebut menunjukkan bahwa tingkat pengangguran turun menjadi 1,05 persen pada kuartal pertama tahun ini dari 1,15 persen pada kuartal sebelumnya.
Jumlah orang dalam angkatan kerja meningkat sebesar 2,4 persen menjadi 39,6 juta orang, terutama didorong oleh pertumbuhan di sektor pertanian dan non-pertanian.
Peningkatan jam kerja di sektor swasta dan kenaikan upah secara keseluruhan juga mencerminkan adanya daya beli yang lebih tinggi di masyarakat.
Namun, laporan tersebut juga menyoroti kebutuhan akan tenaga kerja terkait teknologi informasi yang belum terpenuhi karena kurangnya lulusan di bidang tersebut.
Sementara itu, laporan NESDC juga mengingatkan bahwa cuaca ekstrem akibat perubahan iklim dapat berdampak negatif pada pendapatan dan lapangan kerja di sektor pertanian.
Hal ini menunjukkan perlunya langkah-langkah adaptasi untuk melindungi pekerjaan buruh tani dan hasil pertanian dari dampak perubahan iklim.
Baca juga: Gunung Etna di Italia Meletus, Bandara Terdekat Terpaksa Ditutup
Pemulihan ekonomi yang berkelanjutan dan pertumbuhan sektor pariwisata yang kuat memberikan harapan bagi penurunan tingkat pengangguran yang lebih lanjut di Thailand, meskipun tantangan terkait lulusan di bidang teknologi informasi dan dampak perubahan iklim masih perlu ditangani dengan serius.