Viral
Pewarta Nusantara - Kontroversi belum mereda terkait Pondok Pesantren (Ponpes Al Zaytun) di Indramayu, kini media sosial kembali dihebohkan dengan kehadiran Ponpes Al Kafiyah.
Melalui sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram ndorobei.official pada Selasa, 27 Juni 2023, terlihat sekelompok orang yang sedang melakukan gerakan salat berjamaah.
Pemandangan tersebut mencuri perhatian publik karena seorang wanita berbaju hijau menjadi imam, dengan tiga pria mengikuti gerakannya.
Tidak jauh dari mereka, terlihat tiga ibu-ibu yang berkerudung memperhatikan ritual tersebut.
Ponpes Al Kafiyah juga terlihat mengumumkan penerimaan santri baru dan menawarkan pengobatan non medis melalui sebuah banner dengan tulisan "Ponpes Al Kafiyah. Pimpinan Guru Besar Ustadzah Umariyah".
Unggahan tersebut juga menyebutkan kemampuan untuk menghapus dosa. Hingga saat ini, lokasi pasti dari Ponpes Al Kafiyah masih belum diketahui.
Video yang menjadi Viral ini merupakan potongan dari konten di kanal YouTube AL ASHNAF BANDIT PSS yang dipandu oleh seorang pria bernama Irfan.
https://www.youtube.com/live/0u5b5s7YUlc?feature=share
Dalam video tersebut, Irfan dan teman-temannya mencoba mendatangi Ponpes Al Kafiyah.
Namun, belum dapat dipastikan apakah adegan dalam video tersebut merupakan kegiatan sebenarnya di Ponpes Al Kafiyah atau hanya bagian dari konten hiburan semata.
Komentar MUI Terkait Ponpes Al Kafiyah
Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Abbas, memberikan tanggapan terhadap video viral yang menampilkan seorang perempuan bercadar menjadi imam shalat di tengah sekelompok laki-laki yang diduga berada di Ponpes Al Kafiyah.
Anwar meminta agar umat Muslim dalam beribadah harus mengikuti tuntunan Al-Qur'an dan As-Sunnah. Jika tidak ada dasar hukumnya, maka jelas bahwa perbuatan tersebut haram.
"Ketika kita beribadah, kita harus mengikuti tuntunan dari Al-Qur'an dan As-Sunnah. Oleh karena itu, jika kita berbicara tentang ibadah, prinsip dasar dalam Islam adalah bahwa segala sesuatu dianggap haram kecuali jika ada dalil yang membolehkannya," ujar Anwar kepada MNC Portal pada Rabu (28/6/2023).
Dia juga menjelaskan bahwa Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam selama hidupnya, ketika melakukan shalat berjamaah bersama laki-laki dan perempuan, selalu menjadi imam. Jika tidak bisa, Rasulullah malah menunjuk Abu Bakar sebagai imam.
Anwar juga menyebut bahwa dalam sejarah, Nabi, para sahabat, dan generasi setelahnya tidak pernah menunjuk seorang perempuan untuk menjadi imam bagi jamaah laki-laki. Oleh karena itu, jika ada yang melakukannya, itu dianggap sebagai tindakan bid'ah atau inovasi tidak sah dalam agama.
"Mengingat sejarah tersebut, jika ada shalat berjamaah yang dihadiri oleh laki-laki dan perempuan, lalu seorang perempuan ditunjuk sebagai imam, hal itu jelas merupakan tindakan bid'ah atau inovasi tidak sah," ujarnya.
Anwar menambahkan bahwa perbuatan mengada-ada dalam urusan ibadah merupakan tindakan yang dilarang dalam Islam.
MUI sendiri baru-baru ini mengeluarkan fatwa terbaru nomor 38 tahun 2023 mengenai hukum wanita menjadi khatib dalam rangkaian shalat Jumat. Fatwa tersebut menyatakan bahwa khutbah Jumat yang dilakukan oleh seorang wanita di hadapan jamaah laki-laki dinyatakan tidak sah.
Fatwa tersebut menjelaskan bahwa shalat Jumat merupakan kewajiban bagi kaum Muslimin laki-laki dan boleh dilakukan oleh perempuan. Dalam shalat Jumat, terdapat salah satu rukun yang disebut khutbah.
Khutbah memiliki kedudukan yang penting dan tidak boleh ditinggalkan. Oleh karena itu, khutbah harus sesuai dengan ketentuan syariat, di mana harus dilakukan oleh laki-laki.
"Khutbah Jumat yang dilakukan oleh wanita di hadapan jamaah laki-laki dinyatakan tidak sah," tegasnya.
Baca juga: PWNU Jabar Mengeluarkan Larangan Sekolah di Pondok Pesantren Al-Zaytun
MUI meyakini bahwa kepercayaan bahwa wanita boleh menjadi khatib dalam rangkaian shalat Jumat di hadapan jamaah laki-laki adalah keyakinan yang salah dan harus diperbaiki, serta yang bersangkutan harus bertaubat.
Pewarta Nusantara, Entertainment - Bu Dendy, yang sebelumnya menjadi perbincangan publik karena aksinya melempar uang seratus ribuan ke wajah seorang wanita yang diduga sebagai pelakor pada tahun 2018, kini kembali menjadi sorotan di dunia maya dengan menjajal keberuntungan dalam dunia vlog.
Dalam video yang diunggah di akun TikTok/@budendy.tulungagu, Bu Dendy menunjukkan aksinya yang kali ini mengunjungi SMA Negeri 1 Pakel Tulungagung, sekolah lamanya.
Namun, kali ini Bu Dendy datang bukan untuk membuat kehebohan seperti sebelumnya, melainkan melakukan tindakan yang patut diapresiasi.
Didampingi suaminya, Bu Dendy tiba dengan mobil mewah berwarna hitam dan disambut oleh guru dan kepala sekolah SMA 1 Pakel.
Ketika mereka melewati kamera yang mengabadikan kedatangan mereka di sekolah lama, Bu Dendy tiba-tiba mengungkapkan maksudnya. "Bayar utang! Bagaimana nanti jika utang ini ditagih di akhirat?" ujarnya sambil melangkah maju.
Setelah itu, Bu Dendy diterima di ruang kepala sekolah dan menjelaskan maksud kedatangannya ke SMA 1 Pakel Tulungagung, yaitu untuk membayar utang.
Ia bercerita bahwa saat masih bersekolah di SMA tersebut, ia pernah berutang dua buah gorengan kepada ibu kantin.
Kala itu, Bu Dendy memiliki uang saku yang tidak mencukupi untuk membeli gorengan, sehingga ia terpaksa berutang.
Ditemani oleh dua orang guru dan suaminya, Bu Dendy berjalan menuju kantin yang terletak di belakang sekolah.
Begitu tiba di sana, ia menyapa dengan ramah penjaga warung kantin yang akrab dipanggil sebagai Bu Munir. Penjaga warung kantin tersebut terkejut melihat Bu Dendy yang sudah tidak bertemu selama puluhan tahun datang ke sekolah.
Sambil bercanda, Bu Dendy mengatakan bahwa kedatangannya adalah untuk membayar utang yang telah lama berlangsung.
Keduanya kemudian saling berpelukan dan bersenda gurau, disaksikan oleh suami Bu Dendy, dua orang guru, dan para siswa yang sedang makan di kantin.
Meski tidak dijelaskan secara rinci, Bu Dendy terlihat mengeluarkan selembar amplop cokelat yang diduga berisi uang untuk membayar utangnya.
Selain itu, Bu Dendy juga sempat mencicipi gorengan di kantin dan bahkan dibawakan satu plastik gorengan sebagai tanda kebersamaan.
Kedatangan Bu Dendy ke sekolah lamanya tersebut bertepatan dengan perayaan hari jadi sekolah yang diisi dengan mengundang artis lokal.
Bu Dendy, dengan nama asli Nila Rahmaniar, merupakan seorang konten kreator yang lahir pada tahun 1990 dan saat ini tinggal di Kecamatan Kedungwaru, Kelurahan Tapan, Kabupaten Tulungagung. Ia juga dikenal sebagai pengusaha Nyoklat Asik yang terkenal di kota Tulungagung.
Meski aksinya yang kontroversial pada tahun 2018, Bu Dendy sekarang menunjukkan sisi yang berbeda dengan tindakan positifnya yang patut diapresiasi, seperti membayar utang dari masa lalu dan menjalin hubungan yang baik dengan sekolah lamanya. (*Ibs)
Identitas Wanita Mirip Puan Maharani di Konser BLACKPINK Diungkap: Kontroversi Viral di Media Sosial
Pewarta Nusantara - Sebuah video yang menampilkan seorang wanita yang sangat mirip dengan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia, Puan Maharani, sedang menonton konser BLACKPINK di Singapura telah menjadi Viral di media sosial.
Video tersebut, yang diunggah oleh akun TikTok @/henzhenhartono2 pada 14 Mei 2023, menunjukkan seorang wanita mengenakan baju merah muda yang berada di depan panggung saat konser BLACKPINK yang dipenuhi penonton.
Akun tersebut menuliskan, "Tidak menyangka bertemu di konser BLACKPINK Singapura." BLACKPINK memang menggelar konser tur Asia di Singapura pada tanggal 13 Mei 2023, sehingga memungkinkan Puan Maharani atau siapa pun untuk menikmati pertunjukan musik populer tersebut.
Namun, pada saat itu diketahui bahwa Puan sedang berada di Labuan Bajo untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN.
Dalam unggahannya, akun @tanyarlfes mempertanyakan apakah wanita dalam video tersebut benar-benar Puan Maharani atau tidak. Namun, segera setelah itu, foto yang mirip dengan Puan direspon oleh pegiat media sosial bernama Mazzini (twitter.com/mazzini_gsp).
@mazzini_gsp membantah bahwa wanita dalam video tersebut adalah Ketua DPR. Ia memastikan bahwa pada saat itu Puan sedang berada di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), untuk mengikuti penyelenggaraan KTT ASEAN ke-42.
Video tersebut telah memicu perdebatan di media sosial tentang identitas sebenarnya dari wanita yang mirip dengan Puan Maharani.
Meskipun ada kesamaan fisik yang mencolok, informasi yang disampaikan oleh Mazzini menegaskan bahwa Puan Maharani saat itu tidak berada di konser BLACKPINK di Singapura, melainkan sedang fokus dalam peran dan tugasnya sebagai pemimpin delegasi DPR dalam KTT ASEAN.
Pewarta Nusantara - Dua perusahaan di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, menjadi sorotan setelah ditemukan isu bahwa mereka menerapkan syarat staycation atau 'tidur bareng bos' sebagai persyaratan untuk memperpanjang kontrak karyawan.
Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah melakukan investigasi terkait isu tersebut.
Menurut Rachmat Taufik Garsadi seperti dikutip dari Detik.com, Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Pemprov Jabar, dua perusahaan yang teridentifikasi adalah PT. MI dan PT. IE.
Investigasi tersebut menemukan bahwa perusahaan-perusahaan tersebut memiliki aturan ketenagakerjaan, perjanjian kerja bersama, dan standar operasional prosedur yang tidak melanggar peraturan hukum ketenagakerjaan.
Namun, syarat 'tidur bareng bos' dianggap sebagai tindakan pidana yang dilakukan oleh oknum atasan pekerja, dan saat ini pihak kepolisian sedang melakukan investigasi lebih lanjut.
Baca juga: Segera Daftar di Program Magang Magenta BUMN 2023
Isu mengenai syarat staycation ini menjadi Viral di media sosial Twitter.
Banyak yg up soal perpanjangan kontrak di perusahaan area Cik*rang
Ada oknum atasan perusahaan yg mensyaratkan harus STAYCATION bersama karyawati agar mendapatkan perpanjangan kontrak
Yg mengerikan, ini ternyata sudah RAHASIA UMUM perusahaan dan hampir semua karyawan tahu 😢
— Jhon Sitorus (@JhonSitorus_18) April 30, 2023
Dalam cuitan yang beredar, disebutkan bahwa ada perusahaan di Kabupaten Bekasi yang mewajibkan karyawati untuk 'tidur bareng' dengan bosnya jika ingin kontraknya diperpanjang.
Meskipun tidak disebutkan secara spesifik perusahaan mana yang dimaksud, isu ini telah menjadi rahasia umum di kalangan para pekerja.
Rachmat Taufik Garsadi tidak memberikan informasi lebih lanjut mengenai jumlah korban atau detail posisi bos yang menerapkan syarat tersebut.
Disnaker menyatakan bahwa tidak ada pengaduan yang masuk kepada mereka, karena masalah ini termasuk dalam ranah pidana yang menjadi kewenangan pihak kepolisian.
Pewarta Nusantara - Apakah kamu tahu apa arti dari istilah "spek bidadari"? Istilah ini sedang menjadi bagian dari Bahasa gaul yang Viral di media sosial.
Bagi kamu yang sering menghabiskan waktu di dunia maya, mungkin sudah tidak asing lagi dengan kata "spek bidadari". Istilah ini sering ditemukan di berbagai platform media sosial dan bahkan sering diucapkan oleh para komedian.
Istilah "spek bidadari" merujuk pada penilaian seseorang terhadap wanita yang mereka temui atau sukai. Hampir semua warganet sudah paham dengan maksud dari istilah "spek bidadari".
Namun, meskipun sudah populer dan sering muncul di media sosial, masih ada beberapa warganet yang merasa bingung dan tidak mengerti arti dari istilah "spek bidadari".
Hal ini wajar terjadi, terutama bagi mereka yang baru pertama kali mendengar istilah tersebut. Jangan khawatir, Pewarta Nusantara akan memberikan penjelasan tentang arti "spek bidadari" beserta contoh penggunaannya, sehingga kamu tidak lagi bingung dan dapat memahaminya dengan baik.
Penting bagi kamu untuk memiliki pemahaman tentang arti kata-kata dalam Bahasa Gaul yang sedang viral.
Selain agar tidak bingung dan tidak salah menggunakan istilah tersebut, hal ini juga penting agar kamu dapat menghindari penggunaan bahasa gaul yang memiliki konotasi negatif atau tidak pantas.
Jadi, simaklah penjelasan mengenai arti dari istilah "spek bidadari" di bawah ini agar kamu mendapatkan pemahaman yang jelas.
Arti Spek Bidadari
Bagi mereka yang tidak familiar dengan istilah "Arti Spek Bidadari", mungkin akan merasa aneh setelah melihat atau mendengar kata tersebut.
Namun, bagi mereka yang sudah mengetahui artinya, mereka akan langsung memahami maksud dari postingan atau ucapan yang menggunakan istilah tersebut.
Kata "spek" merupakan singkatan dari "spesifikasi". Istilah ini sering digunakan untuk merujuk pada perincian atau deskripsi suatu hal, baik itu orang maupun barang.
Banyak orang menggunakan istilah "spek" untuk menjelaskan spesifikasi mobil, motor, handphone, pekerjaan, dan lain sebagainya.
Dalam konteks handphone, "spek" mengacu pada semua fitur yang dimiliki oleh ponsel tersebut, seperti penyimpanan, kamera, RAM, sistem operasi, dan lain-lain.
Sementara itu, arti "spek bidadari" merujuk pada deskripsi atau semua unsur keistimewaan dari seorang bidadari. Bidadari sering digambarkan sebagai makhluk Tuhan yang sangat cantik dan sempurna.
Tentunya, banyak pria yang ingin mendapatkan wanita dengan "spek bidadari". Mereka menginginkan pasangan yang memiliki keindahan dan kelebihan yang hampir menyamai seorang bidadari.
Istilah "spek bidadari" merujuk pada keistimewaan seorang wanita, mulai dari kecantikan hingga segala kelebihan yang dimilikinya.
Berikut adalah beberapa contoh penggunaan istilah "spek bidadari":
Misalnya, Anya Geraldine adalah contoh wanita dengan "spek bidadari". Ia memiliki tubuh seperti model, wajah cantik, seksi, dan juga kaya.
Saya menyadari bahwa saya hanya seorang wanita biasa, tidak seperti selingkuhannya yang memiliki "spek bidadari".
Di dunia ini, tidak ada wanita yang memiliki "spek bidadari" karena kamu tidak akan menemukan wanita seperti itu di mana pun!
Dalam contoh-contoh tersebut, istilah "spek bidadari" digunakan untuk menggambarkan keistimewaan atau kualitas luar biasa dari seorang wanita.
Istilah ini digunakan untuk mengungkapkan rasa kagum atau perbandingan dengan kecantikan dan kemewahan tertentu.
Bahasa Gaul Lainnya yang Viral di Tahun 2023
Di samping penjelasan mengenai arti "spek bidadari" sebelumnya, berikut ini ada beberapa istilah bahasa gaul yang penting untuk kamu ketahui:
1. Sagapung
Makna dari kata "sagapung" sebenarnya adalah singkatan dari "Sang3 Nggak Tertampung". Istilah ini digunakan untuk menggambarkan perasaan nafsu atau hasrat seksual yang sangat kuat pada seseorang.
Istilah ini juga merujuk pada keinginan untuk melakukan aktivitas seksual.
Meskipun kata tersebut menjadi populer di media sosial dan sering digunakan sebagai bahan lelucon, perlu diingat bahwa kalimat tersebut masih dianggap tabu di kalangan masyarakat, terutama di hadapan orang tua.
Oleh karena itu, penggunaan kata "sagapung" harus tetap dijaga dan tidak boleh sembarangan diucapkan di tempat umum.
Contoh penggunaan kata "sagapung" antara lain:
"Ih, lihatlah mukanya, dia terlihat seperti sedang sagapung" atau "Apakah kamu sedang sagapung? Aku melihat kamu berlari-lari seperti ada orang yang sedang sagapung".
2. Teh Tumpah
Makna dari kata "Teh Tumpah" sebenarnya berasal dari istilah "Spill The Tea" yang juga viral di Twitter. "Spill The Tea" memiliki arti membuka atau membocorkan informasi atau rahasia.
Istilah "Teh Tumpah" sering digunakan oleh pengguna Twitter untuk membagikan atau membocorkan cerita atau informasi yang bersifat rahasia.
Contoh penggunaan kata "Teh Tumpah" antara lain:
"Ada sebuah akun yang menanyakan tentang kasus pembunuhan Brigadir J yang masih berlangsung. 'Guys, ceritakan Teh Tumpah tentang kasus Brigadir J dong, aku masih bingung"
atau
"Cek akun @xxx, dia menceritakan awal mula pembunuhan Brigadir J, Teh Tumpah banget, dijamin kamu akan paham".
Melalui penggunaan istilah "Teh Tumpah", pengguna Twitter berharap dapat memperoleh informasi terbaru atau rahasia yang mereka inginkan, dan sering kali merujuk pada akun-akun atau sumber yang dianggap memiliki cerita atau penjelasan yang detail.
3. Manifesting
Arti dari kata "Manifesting" sering kali digunakan oleh pengguna Twitter, Instagram, dan TikTok dalam postingan atau komentar. Bagi pengguna lama media sosial tersebut, kata tersebut mungkin sudah akrab, tetapi bagi pengguna baru mungkin terasa asing.
Kata "Manifesting" sendiri berasal dari bahasa Inggris dan memiliki arti mewujudkan.
Penggunaan kata ini dalam konteks media sosial mengacu pada pengungkapan harapan atau tujuan yang diinginkan seseorang, yang biasanya disertai dengan proses untuk mencapainya.
Banyak pengguna media sosial yang menggunakan kata "Manifesting" ketika mengunggah foto atau gambar yang mewakili cita-cita atau keinginan mereka di masa depan.
Bahkan, di platform TikTok terdapat banyak konten video yang memberikan tips tentang cara mewujudkan apa pun yang diinginkan seseorang melalui afirmasi positif.
Jika kamu ingin mengetahui lebih lanjut tentang cara "manifesting", kamu bisa mencari konten video terkait di TikTok atau Twitter.
Dengan penjelasan ini, diharapkan kamu dapat memahami maksud dari arti "Manifesting" yang sering ditemui di media sosial.
4. Mutualan
Makna dari kata Mutualan di Twitter akan menjadi jelas bagi kamu setelah membaca penjelasan ini. Mutualan merupakan istilah yang diambil dari kata 'Mutual' dalam Bahasa Inggris yang artinya adalah 'Saling'.
Istilah Mutualan ini populer digunakan oleh anak-anak Twitter dan sekarang juga sudah banyak digunakan oleh pengguna media sosial lainnya.
Kamu akan sering menemukan kata Mutualan di dalam postingan yang mendapatkan banyak likes, retweet, dan komentar. Contoh kalimat yang mungkin kamu temui adalah seperti berikut:
'Wah rame ya! Gak ada yang mau mutualan gitu?'
'Guys yuk mutualan yuk'
Arti dari kata Mutualan adalah mengundang pengguna Twitter lain untuk saling mengikuti atau follow akun Twitter kamu.
Terutama jika kamu masih pengguna baru dan belum memiliki banyak teman di platform tersebut, kata Mutualan ini digunakan untuk menambah jumlah teman dan pengikut.
Sekarang kamu sudah mengetahui dan memahami arti dari kata Mutualan, jadi jangan bingung lagi jika kamu diajak mutualan dengan akun-akun lain.
5. Thread
Makna dari kata Thread akan menjadi familiar bagi pengguna Twitter yang telah lama bergabung di platform tersebut.
Arti dari thread adalah status atau tweet berantai, yang artinya tweet yang diunggah memiliki pesan yang berlanjut karena tidak cukup untuk diunggah dalam satu tweet saja.
Kamu akan sering menemukan thread di Twitter ketika pengguna lain sedang bercerita tentang pengalaman mereka, memberikan penjelasan tentang sesuatu, dan lain sebagainya.
Thread ini biasanya digunakan untuk menyampaikan informasi atau cerita yang membutuhkan lebih dari satu tweet.
Contoh penggunaan kata Thread:
"THREAD CERITA HOROR KANTOR GUE"
Dalam contoh ini, pengguna Twitter tersebut berencana untuk menceritakan pengalaman horor yang terjadi di kantornya dan akan mengunggahnya dalam beberapa tweet yang saling terkait.
Dengan demikian, thread pada Twitter mengacu pada serangkaian tweet yang saling terkait dan membentuk cerita atau penjelasan yang lebih panjang dari satu tweet.
Arti Convokiller
Istilah Convokiller memiliki asal-usul dari singkatan dalam bahasa Inggris, yaitu kata Conversation (percakapan) dan Killer.
Istilah Convokiller ini digunakan untuk menggambarkan seseorang yang merespons chat atau percakapan dengan gaya yang dingin. Dingin dalam konteks ini mengacu pada cara seseorang membalas pesan dengan singkat dan padat.
Contoh penggunaan kata Convokiller:
"Tapi si doi tuh convokiller banget orangnya, merinding."
Dalam contoh ini, pengguna Twitter tersebut mengungkapkan bahwa orang yang mereka bicarakan memiliki kebiasaan membalas chat atau pesan dengan cara yang dingin, yang membuatnya merasa tidak nyaman.
Dengan demikian, istilah Convokiller digunakan untuk menggambarkan seseorang yang cenderung memberikan respon yang pendek dan terkesan kurang ramah dalam percakapan atau chat.
Demikian penjelasan tentang Arti Spek Bidadari dalam Bahasa Gaul yang Viral Di TikTok 2023 dan beberapa bahasa gaul lainnya.
Pewartanusantara.com - Apa arti Mocu? Istilah Bahasa Gaul kini sering bermunculan di Media Sosial. Ada banyak sekali istilah-istilah yang menjadi Viral.
Kini istilah viral sering dijumpai saat mengakses aplikasi media sosial, mulai dari postingan hingga kolom komentar yang ditinggalkan oleh para warganet.
Berkembangnya teknologi dan media sosial, memberikan kemudahan bagi para pengguna media sosial untuk mengetahui hal-hal baru secara cepat dan mudah, termasuk istilah-istilah bahasa gaul yang sedang tren saat ini.
Istilah-istilah viral yang sering muncul di media sosial berasal dari berbagai bahasa, seperti bahasa Indonesia, bahasa daerah, bahasa Inggris, dan bahasa negara lainnya.
Hal ini memungkinkan seseorang yang berasal dari daerah yang berbeda untuk mengetahui istilah-istilah viral dari bahasa daerah lain melalui media sosial.
Salah satu istilah bahasa daerah yang sedang viral saat ini adalah kata "mocu". Kata mocu berasal dari bahasa daerah Lombok. Bagi yang belum mengetahui arti mocu, Saya akan memberikan penjelasan secara lengkap.
Arti Mocu dalam Bahasa Gaul
Kata "mocu" yang cukup populer di media sosial, berasal dari bahasa daerah Lombok dan merupakan singkatan dari "Modal Cucuk".
Istilah "modal cucuk" sendiri dalam bahasa Indonesia merujuk pada seseorang yang banyak bicara tanpa memiliki bukti atau argumen yang kuat.
Kata "mocu" mirip dengan istilah "omdo" atau "omong doang". Namun, "mocu" lebih sering digunakan dalam konten video TikTok sebagai sindiran terhadap seseorang yang melakukan hal tersebut.
Misalnya, di dalam konten video TikTok sering ditemukan pengguna yang menyematkan kata "mocu" ketika memberikan sindiran atau komentar pedas terhadap seseorang yang dianggap "modal cucuk".
Berikut contoh penggunaan istilah "mocu":
"Kamu ganteng, tapi jangan "MOCU" lah."
"Sebagai laki-laki, harusnya jangan 'mocu'!"
Selain arti "mocu", ada beberapa istilah bahasa gaul lain yang juga populer dan perlu diketahui artinya, antara lain: "baper", singkatan dari "bawa perasaan" yang mengacu pada seseorang yang mudah tersinggung; "bucin", singkatan dari "budak cinta" yang mengacu pada seseorang yang sangat tergila-gila pada pasangan; dan "santuy", singkatan dari "santai aja, guys" yang artinya bersantai atau tenang saja.
Arti Bahasa Gaul yang Viral Lainya
Arti Sundala Bahasa Gaul
Kata sundala berasal dari bahasa daerah Sulawesi dan mungkin sudah dikenal oleh penduduk setempat.
Namun, bagi orang luar Sulawesi, kata ini masih terasa asing. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui arti dari kata sundala yang menjadi viral di media sosial. Kata ini memiliki konotasi negatif karena berisi umpatan atau makian untuk seseorang.
Arti dari kata sundala serupa dengan istilah sundal yang digunakan untuk menggambarkan wanita tunasusila atau anak haram.
Ungkapan ini digunakan untuk menyampaikan ketidakpuasan terhadap seseorang yang dianggap memiliki perilaku buruk.
Meski begitu, sumber dari kata sundala yang viral ini masih belum diketahui dan dianggap sebagai umpatan yang sebaiknya tidak digunakan sembarangan.
Arti Combi
Kata "chombi" memiliki kesamaan dengan kata "combi" dalam bahasa Bugis. Dalam bahasa Bugis, kata "combi" digunakan dengan hati-hati karena memiliki arti yang kurang pantas atau negatif.
Kata ini saat ini banyak disebut oleh pengguna media sosial, khususnya TikTok, dan seringkali merujuk pada bagian tubuh wanita.
"Combi" biasanya digunakan sebagai umpatan untuk menyindir atau mengumpat seseorang.
Oleh karena itu, kata ini sebaiknya tidak digunakan sembarangan di media sosial atau kehidupan sehari-hari karena memiliki konotasi negatif dan kurang sopan.
Penting untuk berhati-hati dalam menggunakan kata-kata yang tidak umum atau tidak dikenal dalam bahasa Indonesia agar tidak terjadi kesalahpahaman atau konflik dengan orang lain.
Arti Kiw Kiw
Kata "kiw kiw" sering digunakan dengan makna yang sama seperti "cie cie", yaitu digunakan untuk menggoda atau bercanda dengan seseorang.
Namun, perlu diingat bahwa jika digunakan pada orang asing atau orang yang tidak dikenal, maka bisa dianggap sebagai catcalling atau tindakan pelecehan.
Kata "kiw kiw" memiliki arti sebagai candaan atau godaan. Namun, harus diwaspadai ketika menggunakannya pada orang yang tidak dikenal atau pada situasi yang tidak tepat, karena dapat dianggap sebagai tindakan pelecehan.
Oleh karena itu, perlu hati-hati dalam menggunakan kata ini pada orang yang tidak dikenal atau pada situasi yang tidak tepat agar tidak menyinggung perasaan orang lain atau melakukan tindakan yang tidak pantas.
Arti Sasimo
Kata sasimo menjadi viral karena berasal dari kode angka 2421m4 yang merupakan singkatan dari Sasima. Huruf S direpresentasikan oleh angka 2, huruf I direpresentasikan oleh angka 1, dan huruf A direpresentasikan oleh angka 4.
Arti dari kode angka 2421m4 adalah sana-sini mau, dan sasimo memiliki arti yang sama dengan istilah Sana Sini Mao, yaitu murahan.
Istilah ini merujuk kepada orang yang dengan mudahnya berhubungan dengan siapa saja tanpa mempertimbangkan alasan apapun, contohnya ingin diajak jalan-jalan oleh siapa saja.
Sana-sini mau juga merujuk kepada seseorang yang memiliki sikap dan perilaku menyimpang, ingin berhubungan dengan siapa saja, baik itu dengan wanita atau pria.
Oleh karena itu, istilah sasimo atau sana-sini mau sebaiknya tidak digunakan dengan sembarangan karena dapat dianggap sebagai kata-kata kasar atau kurang pantas.
Pewartanusantara.com -Dalam dunia sosial media, bahasa Gaul merupakan sebuah hal yang lazim. Bahasa gaul tersebut seringkali Viral di media sosial dan menjadi topik perbincangan publik.
Beberapa Bahasa gaul tersebut adalah Kiw Kiw, Sasimo, Jayus, dll. Berikut akan dijelaskan arti dari beberapa bahasa gaul yang sering viral di media sosial.
Memang, perkembangan bahasa gaul selalu menjadi sesuatu yang menarik untuk diamati, terutama karena istilah-istilah baru tersebut berasal dari beragam bahasa dan budaya yang berbeda.
Di tengah banyaknya istilah baru yang viral di media sosial, seringkali ada banyak orang yang masih bingung dengan makna dari istilah-istilah tersebut.
Hal ini wajar mengingat banyaknya istilah baru yang terus bermunculan, sehingga tak semua orang langsung dapat memahaminya.
Ada baiknya kita juga memperluas pengetahuan kita mengenai beragam istilah baru dalam bahasa gaul yang sering digunakan di media sosial agar dapat berkomunikasi dengan lebih efektif di era digital ini.
Di bawah ini adalah beberapa bahasa gaul viral lainnya yang harus diketahui:
Bahasa Gaul Viral dan Artinya
1. Arti Jayus
Kata "jayus" sendiri bukanlah istilah baru yang muncul di media sosial. Istilah ini sudah lama muncul dan sering digunakan oleh banyak orang dalam kehidupan sehari-hari.
Namun, sekarang kata jayus menjadi populer dan banyak digunakan oleh orang-orang di media sosial.
Meskipun kata jayus sudah sering digunakan, banyak orang yang belum mengetahui makna sebenarnya.
Untuk itu, penting bagi kita untuk mengetahui makna dan konteks penggunaan kata jayus agar dapat memahami percakapan yang kita ikuti di media sosial atau di kehidupan sehari-hari.
Untuk mengetahui makna jayus dalam bahasa gaul yang kini populer dan ramai digunakan banyak orang, kita dapat mencari penjelasannya di berbagai sumber, termasuk situs Pewartanusantara.
Kata jayus memang merupakan kata yang tidak ditemukan di KBBI atau kamus resmi lainnya. Menurut beberapa sumber, istilah jayus mungkin berasal dari nama seseorang, yaitu Djayusman Soepadmo.
Konon, Djayusman adalah seorang pelajar yang suka melawak tetapi lawakannya dianggap tidak lucu oleh teman-temannya.
Namun, meskipun tidak ada kesepakatan mengenai asal-usul kata jayus, makna dari kata tersebut sudah cukup jelas dan dikenal oleh banyak orang, terutama di kalangan anak muda.
Secara umum, jayus artinya adalah tidak lucu atau garing.
Sebagai contoh, saat seseorang membuat lelucon atau bercanda tetapi dianggap tidak lucu, maka orang tersebut akan dikatakan jayus.
Ungkapan jayus ini sering dipakai sebagai respons yang biasa saja ketika seseorang dihadapkan pada suatu lelucon yang tidak mengundang tawa.
Tak jarang, jayus juga sering diartikan sebagai suatu jenis humor yang cenderung krik-krik dan tidak membuat orang tertawa.
Dalam contoh percakapan yang diberikan, salah satu orang memberikan lelucon mengenai matahari yang tidak bisa renang, tetapi temannya menganggap lawakan tersebut tidak lucu dan menjawab "apaansih jayus banget dah."
Secara keseluruhan, walaupun istilah jayus bukanlah istilah yang baru dan sudah dikenal sejak tahun 1990-an, istilah ini masih terus digunakan hingga saat ini, terutama di kalangan anak muda.
Jadi, wajar jika istilah jayus menjadi salah satu kata yang sering kita temukan di media sosial atau dalam percakapan sehari-hari.
2. Alay
Kata "alay" telah dikenal sejak lama dan masih digunakan oleh banyak orang hingga saat ini. Meskipun awalnya berasal dari singkatan "anak layangan", namun maknanya sudah bergeser menjadi perilaku seseorang yang dianggap norak atau berlebihan.
Alay adalah sebuah fenomena sosial yang cukup menarik untuk ditelusuri. Ada beberapa pandangan mengenai asal muasal dan arti dari kata alay.
Menurut sebagian orang, kata "alay" berasal dari bahasa Sunda yang artinya "sesuatu yang kebablasan". Sedangkan menurut beberapa sumber, alay berasal dari kata "alaihi" yang dalam bahasa Arab artinya "baginya".
Hal ini mengacu pada seseorang yang terlalu memaksakan diri untuk menunjukkan status sosialnya.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata "alay" dijelaskan sebagai perilaku atau gaya seseorang yang berlebihan atau norak.
Orang yang dianggap alay seringkali terlihat berlebihan dalam hal fashion, perilaku, atau bahasa yang digunakan. Misalnya, penggunaan kalimat yang tidak benar atau terlalu banyak menggunakan bahasa gaul dan singkatan.
Penggunaan kata alay sering dihubungkan dengan remaja atau anak muda yang mencoba mengekspresikan dirinya dengan cara yang berbeda.
Namun, seiring berjalannya waktu, kata alay telah meluas penggunaannya dan tidak hanya terbatas pada kalangan usia tertentu.
Namun demikian, kata alay ini masih sering menimbulkan perdebatan mengenai definisinya, apakah termasuk dalam kategori pemikiran atau perilaku yang berbahaya bagi masyarakat.
3. Cepu
Cepu adalah istilah yang mungkin sudah sering kamu dengar terutama jika kamu pernah bergaul dengan orang-orang yang terkait dengan kepolisian.
Dalam KBBI, arti cepu sendiri dijelaskan sebagai seorang informan polisi. Istilah ini biasanya digunakan untuk menggambarkan seseorang yang suka membocorkan informasi rahasia, terutama yang terkait dengan operasi keamanan, ke polisi atau ke pihak berwajib lainnya.
Dalam dunia kepolisian, informan atau sumber intelijen merupakan hal yang penting untuk membantu mengungkap kasus kejahatan.
Namun, informan yang membocorkan informasi secara sembarangan dapat menjadi ancaman bagi keamanan dan kerahasiaan suatu operasi keamanan.
Oleh karena itu, cepu atau informan yang tukang ngadu seringkali dianggap sebagai hal yang negatif dan merugikan.
Meskipun begitu, istilah cepu sendiri juga digunakan secara populer di kalangan masyarakat luas, terutama di kalangan anak muda.
Dalam konteks yang lebih umum, cepu sering digunakan untuk menggambarkan seseorang yang suka memberikan informasi atau gosip yang sebenarnya seharusnya tidak perlu diketahui orang lain, seperti informasi pribadi atau rahasia.
Dalam kehidupan sehari-hari, mungkin kamu pernah mendengar atau bahkan menggunakan istilah cepu untuk menggambarkan seseorang yang suka menyebar rumor atau gosip.
Namun, sebagai seorang yang baik, sebaiknya kamu tidak menyebarluaskan informasi pribadi atau rahasia orang lain tanpa izin dari yang bersangkutan.
Karena selain dapat merugikan orang lain, tindakan tersebut juga dapat membuat kamu dianggap tidak dapat dipercaya oleh orang lain.
4. Kamseupay
Kamseupay, sebuah kata gaul yang cukup populer pada tahun 2012, ternyata telah digunakan sejak era 1980-an.
Kata ini berasal dari singkatan "kampung sekali udik payah", dan biasanya digunakan untuk mengejek atau merendahkan orang yang dianggap kampungan oleh orang lain.
Kamseupay pertama kali dikenal masyarakat luas setelah muncul dalam sinetron berjudul "Putih Abu-Abu" yang ditayangkan pada tahun 2012. Sinetron tersebut bahkan merilis lagu dengan judul yang sama, yang kemudian populer di kalangan remaja.
Seiring dengan kemajuan teknologi dan media sosial, kata-kata gaul semakin mudah menyebar dan menjadi populer di kalangan masyarakat.
Oleh karena itu, kata-kata seperti kamseupay dapat dengan cepat menjadi viral dan menjadi bagian dari budaya populer.
Meskipun sebagian orang mungkin merasa bahwa penggunaan kata-kata seperti ini dapat merendahkan atau menyakiti perasaan orang lain, namun faktanya kata-kata tersebut tetap digunakan dan menjadi bagian dari bahasa sehari-hari di kalangan remaja.
Namun, perlu diingat bahwa setiap kata atau ungkapan yang digunakan haruslah memperhatikan etika dan nilai-nilai yang ada dalam masyarakat.
Tidak semua kata yang populer di kalangan remaja dapat diterima secara universal di masyarakat. Oleh karena itu, perlu adanya kesadaran untuk menggunakan bahasa yang sopan dan menghargai perbedaan di antara kita.
Terlepas dari itu semua, perkembangan bahasa gaul dan istilah-istilah baru merupakan bukti dari dinamika kehidupan sosial dan budaya yang terus berkembang dan berubah seiring dengan waktu.
5. Arti Combi
Kata "chombi" seringkali disalahartikan sebagai bahasa Bugis, yaitu "combi". Namun, sebenarnya keduanya adalah kata yang berbeda dan tidak memiliki kaitan satu sama lain.
Dalam bahasa Bugis, "combi" sendiri memiliki makna yang spesifik dan tidak dapat digunakan sembarangan.
Kata "chombi" ternyata cukup populer di kalangan anak muda di Indonesia. Akan tetapi, tidak banyak yang mengetahui arti sebenarnya dari kata tersebut.
Berdasarkan penelusuran dari berbagai sumber, diketahui bahwa "chombi" memiliki arti merujuk pada bagian intim wanita.
Oleh karena itu, penggunaan kata "chombi" cenderung dianggap tidak pantas dan mengandung unsur pelecehan seksual.
Seringkali kata "chombi" digunakan untuk mengejek atau merendahkan seseorang, terutama dalam lingkungan yang bersifat informal seperti media sosial.
Hal ini tentu tidaklah baik dan dapat merugikan orang lain. Oleh karena itu, sebaiknya kita semua bijak dalam menggunakan bahasa dan tidak sembarangan menggunakan kata-kata yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain.
6. Arti Kiw Kiw
Kata "Kiw Kiw" sering digunakan untuk menggoda atau bercanda dengan seseorang. Namun, perlu diingat bahwa kata tersebut juga dapat diartikan sebagai "cat-calling" atau pelecehan, jika digunakan pada orang yang tidak dikenal atau asing.
Oleh karena itu, penting untuk bijak dalam menggunakan kata-kata gaul seperti "Kiw Kiw" agar tidak menyinggung perasaan orang lain.
7. Arti Sasimo
Selain "Kiw Kiw", ada juga istilah "Sasimo" yang berasal dari kode angka 2421m4, yang artinya Sasima.
Kata "Sasimo" merupakan singkatan dari "Sana Sini Mau" yang berarti murahan.
Istilah ini mengacu pada orang yang mudah berhubungan dengan siapa saja, tanpa memilih orang atau mempertimbangkan alasannya.
Seseorang yang memiliki sikap dan tingkah laku seperti ini dianggap menyimpang, karena tidak menghargai nilai diri dan mempunyai batasan dalam bersosialisasi.
Pemahaman tentang kata-kata gaul seperti Alay, Kamseupay, Combi, Kiw Kiw, dan Sasimo, penting bagi kita semua.
Hal ini karena istilah-istilah tersebut sering digunakan dalam komunikasi sehari-hari di media sosial maupun dalam percakapan langsung.
Oleh karena itu, kita perlu lebih berhati-hati dan bijak dalam menggunakan kata-kata tersebut agar tidak menyinggung perasaan orang lain dan mempertahankan etika berkomunikasi yang baik dan santun.