Pewarta Nusantara
Menu Kirim Tulisan Menu

Whatsapp

Ardi Sentosa Ardi Sentosa
9 bulan yang lalu

Para pengguna Whatsapp sebaiknya berhati-hati saat layanan pesan ini akan memperbarui syarat dan ketentuan penggunaan mereka pada bulan April mendatang.

Jika pengguna WhatsApp tidak menyetujui syarat dan ketentuan baru yang akan diberlakukan, akun mereka dapat disuspensi.

Pembaruan syarat penggunaan dan kebijakan privasi ini akan dimulai di Eropa, di mana peraturan baru yang akan diberlakukan pada tanggal 11 April 2024 akan mencerminkan persyaratan baru UE sebagai bagian dari kebijakan "Undang-Undang Pasar Digital".

Hal ini mencakup berbagai topik seperti panduan dan prinsip penggunaan WhatsApp, pengiriman pesan ke penyedia pihak ketiga, dan penggunaan Channel.

Inti dari perubahan peraturan yang akan diberlakukan oleh WhatsApp termasuk penambahan informasi dan kebijakan mengenai aktivitas yang diperbolehkan dan yang tidak diperbolehkan di layanan WhatsApp.

Selain itu, akan diberikan opsi untuk mengirim pesan dari WhatsApp ke aplikasi pihak ketiga yang didukung, dan ada ketentuan lebih lanjut mengenai Channel, termasuk prosedur pelaporan konten dan rekomendasi Channel.

Selain perubahan peraturan yang dipengaruhi oleh undang-undang UE, WhatsApp juga akan mengubah persyaratan usia minimum global untuk pengguna mereka pada tanggal yang sama. Usia minimum pengguna WhatsApp akan berubah dari 16 tahun menjadi 13 tahun.

pewarta pewarta
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara - Kehilangan Smartphone merupakan masalah yang sering dialami oleh banyak orang. Namun, kamu tidak perlu khawatir lagi karena ada beberapa cara efektif untuk melacak lokasi smartphone yang hilang, bahkan jika ponsel dalam kondisi mati.

Pelacakan lokasi HP yang hilang dapat dilakukan melalui beberapa platform, termasuk Google, WhatsApp, dan IMEI Ponsel.
Berbagai Cara Efektif Melacak Smartphone yang Hilang: Temukan Lokasi dengan Google, WhatsApp, dan Metode Lainnya
Salah satu cara efektif untuk melacak smartphone yang hilang adalah melalui layanan Find My Device yang disediakan oleh Google.

Dengan menggunakan layanan ini, kamu dapat melacak lokasi HP yang hilang, mengunci perangkat dari jarak jauh, dan bahkan menghapus seluruh data yang ada di dalamnya.

Namun, perlu diingat bahwa lokasi yang ditampilkan mungkin hanya perkiraan, dan jika tidak berhasil menemukannya, kamu dapat melihat lokasi terakhir HP jika tersedia.

Baca Juga; Perangkat Kecerdasan Buatan Melibatkan Otak Manusia: Antara Keajaiban Teknologi dan Tantangan Politik

Selain itu, Google juga memiliki beberapa fitur lain yang dapat membantu dalam pencarian HP yang hilang. Fitur "Play Sound" memungkinkan HP berdering selama 5 menit tanpa henti, bahkan dalam keadaan mode getar atau silent.

Fitur "Secure Device" memungkinkan kamu mengunci perangkat dan menampilkan pesan dengan nomor HP di layar kunci, sehingga memudahkan orang yang menemukan HP untuk menghubungi pemiliknya.

Namun, perlu diingat bahwa jika kamu menggunakan fitur "Eraser Device" untuk menghapus seluruh data di HP secara permanen, maka aplikasi Find My Device tidak akan berfungsi lagi.

Selain menggunakan layanan dari Google, WhatsApp juga dapat menjadi alat yang berguna untuk melacak HP yang hilang.

Akan tetapi, fitur ini hanya dapat digunakan jika fitur berbagi lokasi sebelumnya telah diaktifkan dan ponsel terhubung dengan internet.

Baca Juga; SpaceX Mengalami Penundaan Peluncuran Roket Falcon 9 yang Membawa Satelit Starlink Mini

Dengan menggunakan fitur ini, kamu dapat memanfaatkan HP lain untuk mengirimkan lokasi terkini HP yang hilang, dan melalui Google Maps, kamu dapat diarahkan ke lokasi HP yang hilang.

Tak hanya itu, kamu juga dapat menggunakan IMEI atau International Mobile Equipment Identity untuk melacak smartphone yang hilang.

IMEI merupakan tanda pengenal unik yang dimiliki oleh setiap perangkat, dan tidak dapat diubah atau dihilangkan. Kamu dapat menemukan nomor IMEI HP dengan mengetik *#06# tanpa menekan tombol panggilan, atau melalui menu "Settings" di HP dan "About Phone".

Dengan nomor IMEI yang valid, kamu dapat meminta bantuan pihak kepolisian atau provider untuk melacak ponsel.

Selain dari metode di atas, ada juga opsi menggunakan nomor telepon untuk mencari HP yang hilang melalui Google Maps.

Dengan memasukkan nomor HP yang hilang pada layanan "Friend List", kamu bisa mendapatkan informasi terkait lokasi terkini HP yang digunakan pada nomor tersebut.

Selain itu, metode pelacakan bisa dilakukan melalui akun khusus sesuai merek smartphone yang kamu gunakan, seperti iCloud untuk iPhone, Find My Mobile untuk Samsung, dan Mii Cloud untuk Xiaomi.

Dengan log masuk melalui browser dan memasukkan informasi akun yang terhubung dengan HP yang hilang, kamu dapat menemukan lokasi HP atau mengamankan data penting di dalamnya.

Dengan berbagai cara efektif ini, kamu memiliki peluang lebih besar untuk menemukan smartphone yang hilang dan menghindari kerugian yang lebih besar akibat kehilangan data dan informasi penting.

Penting untuk selalu menjaga keamanan dan mengaktifkan fitur-fitur pelacakan yang ada agar lebih siap menghadapi situasi jika HP Hilang.
Pelacakan Smartphone: Dari Google Maps Hingga IMEI, Metode Canggih Mengungkap Misteri Smartphone Hilang!
Melacak smartphone yang hilang menjadi semakin mudah dan efektif dengan berbagai pilihan metode yang tersedia.

Namun, ada beberapa hal yang perlu diingat agar proses pelacakan berjalan dengan sukses dan menghindari masalah lebih lanjut.

Pertama, penting untuk selalu mengaktifkan fitur pelacakan seperti "Find My Device" atau "Find My iPhone" dan memastikan fitur berbagi lokasi telah diaktifkan sebelumnya. Dengan mengaktifkan fitur-fitur ini, kamu memiliki lebih banyak opsi untuk melacak HP yang hilang dari jarak jauh dan mengamankan data penting di dalamnya.

Baca Juga; Krisis Dukungan AS untuk Ukraina: Tuntutan Presiden Zelensky Dikritik, Paket Bantuan Baru Senilai Jutaan Dolar Menjadi Sorotan

Kedua, jika HP kamu hilang, segera laporkan kehilangannya ke pihak berwenang atau ke penyedia layanan. Memberikan informasi tentang nomor IMEI dan detail lainnya akan membantu proses pelacakan yang dilakukan oleh pihak berwenang atau provider.

Selanjutnya, jangan mencoba melacak atau mengambil kembali HP yang hilang sendiri tanpa bantuan pihak berwenang. Proses ini bisa berisiko dan bahkan berbahaya, terutama jika HP hilang dalam keadaan dicuri. Sebaiknya serahkan tugas tersebut kepada pihak yang berwenang untuk menangani kasusnya.

Selain itu, penting juga untuk melindungi data pribadi dan informasi penting di dalam HP. Aktifkan fitur keamanan seperti kunci layar, sandi, atau pola, serta pertimbangkan untuk mengenkripsi data di HP. Dengan cara ini, jika HP hilang dan jatuh ke tangan yang salah, data pribadi tetap aman dari akses tidak sah.

Terakhir, jaga kewaspadaan dan hindari kehilangan HP dengan menjaga perangkat dengan baik. Hindari meletakkan HP secara sembarangan dan pastikan untuk selalu menyimpannya di tempat yang aman dan terhindar dari risiko kehilangan.

Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, kamu memiliki peluang yang lebih baik untuk melacak dan menemukan HP yang hilang.

Melacak HP yang hilang memang bisa menjadi pengalaman yang menegangkan, namun dengan menggunakan metode yang tepat dan tetap tenang, kamu dapat mengatasi situasi tersebut dengan lebih mudah dan mengurangi dampak negatifnya.

Selalu ingat, upaya pencegahan adalah langkah terbaik untuk menghindari masalah kehilangan HP di masa mendatang. (*Ibs)

Ardi Sentosa Ardi Sentosa
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Nasional - Perilisan Survei LSI Denny JA, Profil Media Sosial Pengaruh Tingkat Elektabilitas Calon Presiden Ganjar Pranowo, Prabowo, dan Anies Baswedan.

Survei terbaru LSI Denny JA mengungkapkan bahwa Ganjar Pranowo mendominasi elektabilitas di segmen publik yang menggunakan media sosial TikTok, Instagram, dan Whatsapp.

Menurut hasil survei, Ganjar Pranowo meraih persentase tertinggi di TikTok dengan 35,4 persen, diikuti oleh Prabowo dengan 31,6 persen, dan Anies Baswedan dengan 25,4 persen.

Sementara itu, Ganjar juga unggul di segmen pengguna Instagram dan WhatsApp, dengan persentase masing-masing sebesar 38,3 persen dan 37,5 persen. Prabowo menempati posisi kedua dalam kedua segmen tersebut, sedangkan Anies berada di posisi ketiga.

Namun, Prabowo menunjukkan keunggulan di media sosial Facebook dan YouTube. Di segmen pengguna Facebook, Prabowo menjadi capres pilihan tertinggi dengan 31 persen, sedangkan Ganjar mendapatkan 29,5 persen, dan Anies dengan 28,8 persen.

Baca Juga; Ariel NOAH dan Melly Mono: Kisah Cinta SMA yang Menyimpan Lagu ‘Yang Terdalam’

Sementara itu, di segmen YouTube, Prabowo memimpin dengan 44 persen, diikuti oleh Ganjar dengan 34,6 persen, dan Anies dengan 20,6 persen.

Dalam survei tersebut, LSI Denny JA juga menyoroti popularitas aplikasi media sosial di Indonesia secara umum.

WhatsApp menjadi aplikasi yang paling sering digunakan oleh publik Indonesia, diikuti oleh Facebook, YouTube, TikTok, Instagram, dan Twitter.

Survei ini melibatkan 1.200 responden di seluruh Indonesia dengan wawancara tatap muka, dan memiliki margin of error sebesar 2,9 persen.

Hasil survei tersebut memberikan gambaran penting mengenai pengaruh media sosial terhadap tingkat elektabilitas calon presiden, serta preferensi publik dalam menggunakan platform media sosial. (*Ibs)

Erniyati Khalida Erniyati Khalida
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Entertainment - Sebagai respons terhadap surat resmi yang dikirim oleh Nikita Mirzani melalui pengacaranya, Antonio Dedola memberikan klarifikasinya terkait tudingan-tudingan yang diajukan oleh Nikita terhadapnya.

Salah satu poin yang disorot adalah perubahan nama belakang Lolly dan dugaan bahwa Antonio meminta Lolly untuk berhenti sekolah.

Antonio Dedola membantah bahwa ia memaksa Lolly untuk mengganti nama belakangnya. Ia menjelaskan bahwa perubahan tersebut adalah keputusan yang diambil oleh Lolly sendiri tanpa campur tangan darinya.

Melalui Instagram Story-nya, Antonio menyatakan, "Saya bahkan tidak menyuruh Laura untuk mengganti namanya, Laura melakukannya sendiri."

Antonio juga merasa heran dengan larangan Lolly untuk memanggilnya ayah. Menurutnya, hal tersebut merupakan keputusan Lolly sendiri, bukan karena desakan darinya.

Antonio menegaskan bahwa jika Lolly tidak ingin memanggilnya ayah, maka Lolly harus mengatakannya secara langsung.

Selain itu, Antonio membantah tuduhan bahwa ia menghentikan Lolly dari sekolah. Ia menjelaskan bahwa dialah yang membawa Lolly ke London untuk bersekolah, karena saat itu Nikita tidak dapat memperoleh visa untuk pergi ke Inggris.

Antonio mengungkapkan keheranannya terkait larangan sekolah yang disebutkan oleh Nikita, karena menurutnya, hal tersebut justru merupakan keputusan dari ibu Lolly sendiri.

Antonio juga menekankan bahwa Lolly pantas untuk melanjutkan pendidikannya karena telah bekerja keras, dan ibunya juga menyadari hal tersebut.

Antonio juga menyoroti fakta bahwa Nikita Mirzani sebagai pemilik hak wali Lolly malah memutuskan untuk memblokir putrinya di Whatsapp dan tidak ingin berkomunikasi lagi dengannya.

Meskipun secara hukum, Nikita memiliki kewajiban untuk menjalin komunikasi dengan putrinya karena Lolly masih di bawah umur dan Nikita masih menjadi wali yang sah.

Situasi ini menunjukkan perbedaan pendapat dan kontroversi antara ayah tiri Lolly, Antonio Dedola, dan Nikita Mirzani sebagai ibu Lolly. Keduanya memiliki pandangan yang berbeda terkait perubahan nama Lolly, larangan memanggil ayah, dan larangan sekolah. (*Ibs)

Baca Juga: Twitter Meminta Pengguna Mendaftar Akun untuk Melihat Tweet dalam Langkah Darurat

Gunawan Prasetio Gunawan Prasetio
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara, Yogyakarta - Fabio Grosso telah membuat keputusan mengejutkan dengan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai pelatih Frosinone.

Meskipun baru saja membawa timnya promosi ke Serie A setelah finis sebagai juara di Serie B, Grosso memilih untuk meninggalkan klub.

Awalnya, muncul laporan bahwa Grosso telah dipecat, tetapi presiden klub, Maurizio Stirpe, dengan tegas membantahnya. Stirpe menyatakan bahwa Grosso sendiri yang mengajukan pengunduran diri melalui pesan WhatsApp.

"Saya telah meminta semua orang untuk memberikan tahu niatnya. Pelatih tidak memberikan tanggapan pada tanggal 8 Juni. Namun, pada tanggal 14 Juni, dia mengirimkan pesan singkat kepada saya di mana dia menceritakan pengalaman hebat bersama kami tetapi tidak ingin melanjutkan tugasnya," ungkap Stirpe.

Meskipun alasan di balik keputusan Grosso tidak dijelaskan, Stirpe mengungkapkan bahwa klub hanya ingin mengingat sisi positif dari hubungan mereka dan kemampuan Grosso dalam mengubah tim yang bagus menjadi pemenang.

Perpisahan antara Frosinone dan Grosso sebenarnya sudah terduga, mengingat kontraknya akan berakhir pada tanggal 30 Juni 2023. Meskipun klub telah mempersiapkan perpanjangan kontrak, Grosso tampaknya memiliki pertimbangan lain.

Kabar terbaru menyebutkan bahwa mantan bek Inter Milan dan Juventus ini kemungkinan besar akan menjadi pelatih baru Sampdoria, klub yang baru saja terdegradasi ke Serie B.

Baca juga: Trent Alexander-Arnold Bersiap Bermain di Posisi Gelandang di Sisa Kariernya: “Saya Merasa Nyaman”

Negosiasi antara Grosso dan Sampdoria dilaporkan sudah mencapai tahap akhir, menunjukkan bahwa Grosso sedang dalam perjalanan untuk menemukan pekerjaan baru dalam dunia kepelatihan. (*Ibs)

Erniyati Khalida Erniyati Khalida
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara - WhatsApp, sebagai aplikasi berbagi pesan yang saat ini sangat populer, telah mengeluarkan pembaruan terbaru yang memungkinkan pengguna, termasuk anggota grup, untuk membuat Polling guna mencari suara terbanyak dalam mengambil keputusan. Cara membuat polling di WA sangat sederhana dan mudah dilakukan.

WhatsApp atau WA selalu memberikan inovasi baru dalam aplikasinya.

Sejak awal dirilis, aplikasi ini telah menarik perhatian banyak orang karena kemudahannya dalam penggunaan dan jarang mengalami gangguan.

Pembaruan terbaru yang dilakukan oleh Whatsapp memberikan fitur polling sebagai tambahan. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk membuat jajak pendapat dalam grup mereka dengan mudah dan efisien.

Dengan adanya fitur polling, pengguna dapat dengan cepat mengumpulkan pendapat dan preferensi dari anggota grup. Hal ini mempermudah proses pengambilan keputusan berdasarkan suara terbanyak.

Fitur polling di WhatsApp memberikan fleksibilitas dan kemudahan dalam mengorganisir dan mengelola diskusi grup.

Dengan pembaruan ini, WhatsApp terus memperbarui dan meningkatkan fungsionalitas aplikasinya untuk memenuhi kebutuhan pengguna dalam berkomunikasi dan berkolaborasi secara efektif.

Baca juga: Disappearing Message WhatsApp Artinya Apa? Berikut Penjelasan dan Cara Lengkapnya

Polling WA atau WhatsApp

WhatsApp, sebagai aplikasi berbagi pesan yang saat ini digunakan oleh banyak orang di seluruh dunia, senantiasa berusaha untuk memberikan pembaruan dan fitur terbaru.

Awalnya, WhatsApp hanya berfungsi sebagai alat untuk bertukar pesan teks. Namun, kemudian mereka meluncurkan fitur stiker yang memperkaya pengalaman percakapan.

Selanjutnya, WhatsApp memperkenalkan fitur baru lainnya, seperti Voice Note, yang memungkinkan pengguna untuk berbagi pesan suara.

Mereka juga meluncurkan fitur Video Call yang sangat populer hingga saat ini, serta fitur Story yang memungkinkan pengguna untuk berbagi cerita tentang aktivitas mereka.

Fitur terbaru yang belum banyak diketahui oleh banyak orang adalah fitur Voting atau Polling, yang akan kita bahas kali ini.

Fitur ini memungkinkan pengguna untuk dengan mudah membuat pertanyaan dengan beberapa pilihan jawaban yang dapat ditentukan oleh semua anggota grup.

Dengan fitur polling, pengguna dapat dengan mudah mengumpulkan suara dari anggota grup dalam proses pengambilan keputusan.

Fitur ini sangat berguna ketika kamu perlu memilih sesuatu dalam situasi yang sulit, seperti ketika mengatur acara atau memilih tempat untuk berkumpul.

Fitur polling mengatasi masalah banyaknya pilihan dan jawaban yang dapat membuat keputusan sulit diambil.

Terutama dalam grup WhatsApp keluarga yang seringkali membingungkan, fitur polling sangat membantu.

Dengan fitur ini, kamu dapat dengan mudah melibatkan semua anggota grup dalam pemilihan suara atau polling, dan hasilnya dapat dilihat secara transparan oleh semua anggota grup.

Jadi, jika kamu ingin menggunakan fitur polling di WhatsApp, artikel ini akan memberikan langkah-langkah atau cara membuat polling di WA yang dapat kamu ikuti.

Dengan demikian, kamu dapat memanfaatkan fitur ini untuk memudahkan proses pengambilan keputusan dalam grup kamu.

Baca juga: Cara Membuat WhatsApp Blast Menggunakan Excel, 5 Menit Beres!

Cara Membuat Polling di WA Group

Bagi kamu yang ingin mengetahui cara melakukan polling di WA, berikut ini adalah langkah-langkahnya yang perlu kamu perhatikan dengan seksama:

1. Langkah pertama adalah klik ikon "Sematkan" yang terletak di sebelah ikon kamera pada kolom input teks.

Langkah 1 Membuat Polling WA

Langkah 1 Membuat Polling WA

2. Selanjutnya, tekan tombol atau ikon "Polling" yang tersedia di sana.

Langkah 2 Membuat Polling WA

Langkah 2 Membuat Polling WA

3. Kemudian, masukkan "Pertanyaan" yang ingin kamu ajukan kepada anggota grup.

Langkah 3 Membuat Polling WA

Langkah 3 Membuat Polling WA

4. Setelah itu, masukkan beberapa pilihan "Jawaban" yang dapat dipilih oleh anggota grup.

Kirim Polling Sebagai chat WA Group

Kirim Polling Sebagai chat WA Group

5. Setelah pertanyaan dan jawaban dibuat, cukup tekan tombol "Kirim" dan pertanyaan akan dikirimkan ke dalam grup.

Anggota grup nantinya dapat menjawab pertanyaan yang kamu ajukan dengan cara menekan teks pilihan yang tersedia. Secara otomatis, persentase dari setiap jawaban akan ditampilkan.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, kamu dapat dengan mudah melakukan polling di WhatsApp dan melihat hasilnya dalam bentuk presentase jawaban dari anggota grup.

Selain menggunakan fitur polling, kamu juga dapat melakukan voting untuk menentukan sesuatu dengan menggunakan emoji. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Pertama, buatlah "Pesan Teks" yang berisi pertanyaan yang ingin kamu ajukan kepada anggota grup.
  2. Selanjutnya, buatlah "Pesan Teks" yang berisi opsi jawaban yang dapat dipilih oleh anggota grup. Buatlah jumlah jawaban sesuai dengan pilihan yang tersedia.
  3. Untuk menentukan jawaban, anggota grup perlu merespons dengan "Reaksi Emoji" seperti menggunakan emotikon jempol.
  4. Jumlah pemilih dapat dilihat di bagian bawah "Pesan Teks" yang kamu kirimkan kepada mereka.

Namun, cara kedua ini terbilang agak merepotkan dan sedikit rumit. Oleh karena itu, lebih baik menggunakan cara pertama dengan fitur polling saja.

Dengan cara tersebut, kamu dapat dengan mudah mendapatkan jawaban dari anggota grup atas beberapa pilihan yang ada.

Langkah-langkah Membuat Polling di WA yang Benar

Jika sebelumnya kita telah mengetahui langkah teknis untuk membuat polling di WhatsApp, kamu juga perlu mengetahui beberapa tips dan trik untuk membuat polling yang efektif agar dapat mendapatkan jawaban yang diinginkan.

Berikut adalah beberapa trik dalam membuat pertanyaan dalam polling. karena cara membuat polling di WA sangat sederhana dan mudah dilakukan:

  1. Pertama, pastikan untuk memberitahu atau mencapai kesepakatan dengan anggota grup bahwa hasil polling akan menjadi keputusan final yang tidak dapat diganggu gugat.
  2. Kedua, buatlah pertanyaan yang jelas, singkat, dan tidak membingungkan agar anggota grup dapat dengan mudah memahaminya.
  3. Ketiga, buatlah jawaban yang relevan dengan pertanyaan yang diajukan, dan usahakan agar jawaban tidak memihak pada satu pihak atau anggota grup tertentu.
  4. Keempat, pastikan setiap anggota grup memilih salah satu jawaban yang tersedia, dan jika tidak memilih, mereka harus menyetujui dan tidak memperdebatkan hasil polling yang akan dihasilkan.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, pertanyaan dan jawaban dapat dengan mudah mencapai seluruh anggota grup, dan hasil polling akan diperoleh tanpa adanya perdebatan di masa depan.

Itulah informasi dan langkah-langkah mengenai cara membuat polling yang benar di WhatsApp.

Jika kamu kesulitan dalam menentukan sesuatu kepada anggota grup, kamu dapat memanfaatkan fitur ini untuk memudahkan proses pengambilan keputusan.

Erniyati Khalida Erniyati Khalida
1 tahun yang lalu

Pewarta Nusantara – Bagi pengguna Whatsapp yang masih kebingungan, mungkin kamu sedang mencari tahu apa arti sebenarnya dari istilah "Disappearing Message" di WhatsApp. maka Pewarta Nusantara akan berikan penjelasanya disini.

Tidak dapat disangkal bahwa WhatsApp masih menjadi salah satu aplikasi yang sangat berguna bagi banyak orang.

Keunggulan utamanya terletak pada kemudahan komunikasi yang ditawarkannya, serta berbagai fitur tambahan yang membuat penggunaan aplikasi ini semakin nyaman.

Selain itu, antarmuka WhatsApp dirancang dengan tampilan yang sederhana dan mudah dipahami. Hal ini memudahkan pengguna dari berbagai kalangan untuk menggunakan aplikasi ini tanpa mengalami kesulitan.

Dengan demikian, WhatsApp menjadi aplikasi yang dapat diandalkan oleh banyak orang, baik yang berpengalaman maupun yang baru pertama kali menggunakannya.

Tidak hanya itu, seiring berjalannya waktu, WhatsApp terus menghadirkan fitur-fitur baru yang menarik. Namun, pengguna baru yang belum terbiasa dengan fitur-fitur tersebut mungkin akan merasa penasaran dan belum mengetahui cara menggunakan fitur tersebut.

Oleh karena itu, penting untuk memahami dengan baik cara menggunakannya agar dapat memaksimalkan manfaat dari fitur-fitur baru WhatsApp tersebut.

Melalui pembahasan yang lengkap, kamu akan dapat mengetahui secara mendalam tentang berbagai fitur baru yang hadir dalam WhatsApp.

Dengan penjelasan yang terperinci, kamu akan mendapatkan panduan yang jelas dan dapat mengaplikasikan fitur-fitur tersebut dengan mudah dan efektif.

Jadi, simaklah pembahasan ini untuk menambah pengetahuan dan memperluas pemahamanmu tentang WhatsApp.

Baca Juga: Kumpulan Kata Kata Keren Story WA Lucu, Singkat & Motivasi 2023

Artinya Apa Disappearing Message WhatsApp?
Disappearing Message WhatsApp

Disappearing Message WhatsApp

Bagi kamu yang belum familiar dengan fitur Disappearing Message, kami akan memberikan pembahasan lengkap mengenai fitur tersebut.

Kamu telah memilih artikel yang tepat karena di sini kami akan menyajikan informasi yang komprehensif tentang fitur ini.

Mungkin masih ada banyak orang yang penasaran tentang arti dari Disappearing Message WhatsApp. Untuk menjawab pertanyaan tersebut, kami akan memberikan penjelasannya secara langsung.

Jadi, Disappearing Message WhatsApp adalah salah satu fitur yang ada di dalam aplikasi WhatsApp.

Artinya Disappearing Message WhatsApp Secara Sederhana
Secara sederhana, arti dari disappearing message ini adalah pesan yang menghilang. Dalam konteks aplikasi WhatsApp, fitur Disappearing Message memungkinkan pengguna untuk menghapus pesan secara otomatis.

Tentunya, fitur ini sangat berguna karena memungkinkan kita untuk menghapus pesan WhatsApp setelah penggunaannya.

Namun, banyak orang yang seringkali tidak memiliki waktu untuk menghapus chat yang tidak diperlukan atau pesan-pesan lainnya di dalam aplikasi WhatsApp.

Oleh karena itu, jika kamu menggunakan aplikasi WhatsApp, kamu tidak perlu lagi menghabiskan waktu untuk menghapus pesan-pesan tersebut satu per satu.

Kamu dapat dengan mudah dan cepat melakukan penghapusan pesan secara massal. Kamu hanya perlu melakukan pengaturan yang sesuai.

Kamu dapat memilih pesan-pesan yang ingin dihapus dan sampai batas waktu mana pesan tersebut akan dihapus. Setelah melakukan pengaturan, kamu dapat langsung menghapus pesan-pesan tersebut secara beruntun.

Fitur Disappearing Message ini juga dapat diaktifkan sesuai kebutuhan. Tidak semua pengguna WhatsApp harus mengaktifkannya. Setiap individu memiliki preferensi dan kebutuhan yang berbeda.

Beberapa orang mungkin ingin menggunakan aplikasi WhatsApp tanpa harus khawatir dengan tumpukan pesan yang kurang penting.

Jika kamu masih bingung tentang cara menggunakan fitur Disappearing Message WhatsApp, jangan khawatir. Kamu dapat membaca pembahasan mengenai cara penggunaannya yang akan kami jelaskan secara detail.

Dengan penjelasan yang kami berikan, kamu akan lebih memahami langkah-langkah untuk menggunakan fitur ini dengan baik.
Cara Menggunakan Fitur Disappearing Message WhatsApp

Apabila kamu ingin menggunakan fitur Disappearing Message WhatsApp, kamu dapat melakukannya dengan sangat mudah. Kamu hanya perlu mengaktifkan fitur-fitur yang telah disediakan dalam aplikasi tersebut.

Penggunaan fitur ini memang bersifat opsional, sehingga bagi mereka yang tidak ingin mengaktifkannya, tidak menjadi masalah.

Setelah melakukan pengaktifan, kamu juga memiliki fleksibilitas untuk menghentikan penggunaan fitur ini kapan pun kamu mau. Artinya, penggunaan fitur ini tidak harus permanen dan kamu dapat mengatur penggunaan aplikasi WhatsApp sesuai dengan keinginanmu.

Salah satu caranya adalah dengan menonaktifkan fitur terbaru ini. Jadi, kamu memiliki kendali penuh atas penggunaan fitur Disappearing Message ini.

Jika kamu ingin mengetahui lebih lanjut tentang cara menggunakan fitur Disappearing Message WhatsApp, simaklah pembahasan di bawah ini.

Di sana, kamu akan mendapatkan informasi yang lebih detail mengenai langkah-langkah penggunaannya. Dengan memahami cara penggunaan fitur ini, kamu akan dapat mengoptimalkan pengalaman menggunakan WhatsApp dan menjaga pesan-pesanmu dengan lebih baik.
Cara Aktifkan Fitur Disappearing Message WA
Fitur Disappearing Message WhatsApp memang termasuk dalam kategori fitur baru. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika masih banyak orang yang belum familiar dengan fitur ini.

Namun, menggunakan fitur ini akan menjadi hal yang sangat mudah. Terlebih lagi, fitur ini telah dirancang dengan baik dan dilengkapi dengan berbagai kemudahan.

Kamu akan dengan mudah menggunakan aplikasi ini. Jika kamu belum mengetahui cara mengaktifkan fitur ini, kami akan memberikan langkah-langkahnya kepada kamu.

Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, kamu akan dapat menggunakan fitur Disappearing Message dengan mudah dan tanpa kesulitan.

Kami akan menyediakan panduan yang lengkap untuk membantu kamu memahami cara penggunaan fitur ini.

Dengan demikian, kamu akan memiliki pengetahuan yang cukup untuk memanfaatkan fitur Disappearing Message WhatsApp dengan optimal.
Cara Menonaktifkan Fitur Disappearing Message WA
Nah, setelah mengaktifkannya dan kamu memang ingin melakukan penonaktifannya, maka kamu juga akan bisa melakukannya. Kamu bisa melakukan penonaktifannya dengan cara-cara yang ada di bawah ini.

Tidak kalah mudah dalam melakukan penonaktifannya ini.

Cuma memang kalau kamu belum mengetahui bagaimana cara-cara untuk melakukannya dengan benar, pastilah akan membuat kamu merasa bagaimana begitu.

Oleh karena itu, kamu bisa langsung saja simak langkah-langkah yang akan bisa dilakukan untuk nonaktif fitur Disappearing Message ini.

Langkah-langkah untuk Mengaktifkan Fitur Disappearing Message di WhatsApp

Apa Itu Disappearing Message WhatsApp

Apa Itu Disappearing Message WhatsApp

Berikut adalah langkah-langkah untuk mengaktifkan fitur Disappearing Message di WhatsApp:

  1. Pertama, buka aplikasi WhatsApp yang telah terinstal di perangkatmu.
  2. Pilih kontak atau grup WhatsApp yang telah diaktifkan fitur Disappearing Message.
  3. Setelah menemukannya, klik pada fitur Disappearing Message WhatsApp.
  4. Akan muncul halaman pengaturan, lalu pilih opsi "Lanjutkan > Mati".
  5. Setelah melakukan pengaturan tersebut, fitur Disappearing Message WhatsApp akan dinonaktifkan.
  6. Pesan-pesan yang kamu kirim melalui WhatsApp akan kembali seperti biasa dan tidak akan menghilang secara otomatis seperti sebelumnya.

Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, kamu dapat mengatur penggunaan fitur Disappearing Message WhatsApp sesuai keinginanmu.

Kamu memiliki kendali penuh terhadap pesan-pesan yang ingin tetap ada atau dihapus secara otomatis.

Sangatlah simpel dan mudah untuk menonaktifkan fitur Disappearing Message WhatsApp, bukan? Tanpa perlu kesulitan, kamu dapat melanjutkan pembahasan ke bagian berikutnya dengan segera.

Mari kita eksplorasi lebih lanjut mengenai topik ini dan temukan informasi yang berguna dalam mengoptimalkan penggunaan aplikasi WhatsAppmu.
Kenapa Fitur Disappearing Message Tidak Ada di WA?

Bagi kamu yang menginginkan penggunaan fitur Disappearing Message di WhatsApp tetapi tidak menemukannya di aplikasi kamu, ada beberapa kemungkinan yang perlu diperhatikan.

Mari kita lihat beberapa alasan mengapa fitur tersebut mungkin tidak tersedia atau tidak muncul.

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, fitur Disappearing Message merupakan fitur terbaru yang ada dalam aplikasi WhatsApp.

Oleh karena itu, jika aplikasi WhatsApp kamu belum diperbarui atau masih menggunakan versi yang lebih lama, kemungkinan besar fitur tersebut belum tersedia di dalamnya.

Pastikan untuk memperbarui aplikasi WhatsApp kamu ke versi terbaru agar dapat mengakses fitur-fitur baru yang ditawarkan.

Baca juga: Cara Membuat WhatsApp Blast Menggunakan Excel, 5 Menit Beres!

Selain itu, salah satu kemungkinan lain adalah terdapat masalah pada cache aplikasi WhatsApp kamu. Cache yang terakumulasi dalam aplikasi dapat mengganggu tampilan dan fungsionalitas fitur-fitur baru.

Oleh karena itu, disarankan untuk membersihkan cache aplikasi WhatsApp di perangkatmu. Setelah membersihkan cache, buka kembali aplikasi WhatsApp dan periksa apakah fitur Disappearing Message sudah tersedia.

Dengan memperhatikan beberapa kemungkinan tersebut, kamu dapat mengatasi masalah ketika fitur Disappearing Message tidak muncul di aplikasi WhatsAppmu.

Pastikan untuk selalu menjaga aplikasi WhatsApp kamu tetap terbaru dan melakukan perawatan yang diperlukan agar tetap dapat memanfaatkan fitur-fitur terbaru dengan mudah.

Nurul Hidayat Nurul Hidayat
1 tahun yang lalu

Bagaimana cara Membuat Whatsapp Blast sendiri menggunakan Excel? Fungsi dari Whatsapp Blast adalah untuk mengirim pesan WA Secara masal.

Mengirim pesan WA secara masal tidaklah sulit, Karena kita hanya perlu menyusunya dengan benar. untuk itu, pada artikel ini akan saya jelaskan cara mudah membuat WA Blast.

Kali ini saya coba jelaskan sedikit mengenai cara membuat blast wa dari excel dengan mudah dan tidak ribet, tentunya mempermudah anda untuk menyebar promo anda pada kontak tertarget.
Cara membuat WhatsApp Blast sendiri dengan menggunakan Excel
Berikut langkah-langkah membuat WA Blast dengan menggunakan Excel secara detail.
1. Persiapkan daftar kontak tertarget seperti pada tabel dibawah ini

Tabel WA Blast

Tabel WA Blast


2. Kolom Nomor WA
Ada 2 type nomor whatsapp yang akan kita conversikan ke link whatsapp. yaitu 62xxxxxxxxxxx atau 822xxxxxxxx.
3. Kolom Isi Promo
Silahkan anda siapkan terlebih dahulu di Notepad atau Microsoft Word terlebih dahulu jika promo anda memiliki beberapa pragraf.
4. Kolom Link WhatsApp
Penjelasan dibawah ini menyesuaikan tabel pada gambar diatas!!

Decode isi promo,Untuk mengubah text biasa ke format decode anda cukup menggunakan rumus excel berikut ini :

=SUBSTITUTE(pilih cell isi promo;" ";"%20"), tujuan dari formula excel ini adalah menggantikan karakter atau kata bahkan kalimat tertentu ke karakter atau kata bahkan kalimat yang baru. Pada rumus ini kita akan menggantikan karakter spasi ke %20.

Anda tidak perlu bersusah payah untuk mengetik atau membuat ulang, silahkan copy dan tempelkan pada cell link whatsapp atau sesuaikan dengan format tabel.

Format No WA +62xx

="https://api.whatsapp.com/send?phone="&PILIH CELL NOMOR WA&"&text="&SUBSTITUTE(PILIH CELL ISI PROMO;" ";"%20")

Format No WA 82xx

="https://api.whatsapp.com/send?phone=62"&PILIH CELL NOMOR WA&"&text="&SUBSTITUTE(PILIH CELL ISI PROMO;" ";"%20")

Dalam dunia komputer, Encode adalah proses penempatan urutan karakter (huruf, angka, tanda baca, dan symbol tertentu) ke dalam format khusus sehingga menjadi sebuah sandi. Sedangkan Decode adalah proses sebaliknya yaitu konversi dari format yang disandikan kembali pada karakter asli.